Penyebab Cegukan Terus Menerus Serta Cara Mengatasinya

Penyebab Cegukan Terus Menerus Serta Cara Mengatasinya

Anindyadevi Aurellia - detikHealth
Senin, 13 Feb 2023 15:32 WIB
Penyebab Cegukan Terus Menerus Serta Cara Mengatasinya
Ilustrasi Cegukan. Foto: iStock
Jakarta -

Cegukan merupakan suatu hal yang pasti pernah dialami oleh setiap orang. Meskipun sering dianggap sebagai hal yang tidak serius, cegukan terus menerus dapat mengganggu kenyamanan seseorang.

Simak berikut ini akan dibahas penyebab cegukan terus menerus dan cara untuk mengatasinya secepat mungkin.

Penyebab Cegukan

Pada laman Mayo Clinic dijelaskan bahwa cegukan adalah kontraksi diafragma yang tidak disengaja.

ADVERTISEMENT

SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT

Setiap kontraksi diikuti dengan penutupan tiba-tiba pita suara, yang menghasilkan suara 'hik' yang khas. Inilah mengapa dalam bahasa Inggris cegukan disebut 'hiccups'.

Cegukan dapat disebabkan oleh berbagai faktor, seperti:

ADVERTISEMENT
  • Faktor psikologis seperti stres atau cemas
  • Makan terlalu banyak
  • Minum minuman beralkohol atau berkarbonasi
  • Mengkonsumsi makanan pedas
  • Rasa terkejut yang tiba-tiba
  • Alergi makanan
  • Gangguan saluran pernapasan seperti asma
  • Dehidrasi
  • Konsumsi obat-obatan tertentu

Penyebab Cegukan Terus Menerus

Penyebab cegukan terus menerus yang tidak berhenti dapat disebabkan oleh beberapa kondisi medis. Hal ini dijelaskan dalam laman Cleveland Clinic dan Mayo Clinic.

Beberapa kondisi tersebut antara lain:

  • Gangguan saluran napas, seperti laringospasme atau bronkospasme
  • Kerusakan saraf vagus
  • Penyakit hati atau ginjal
  • Gangguan elektrolit
  • Penyakit jantung, seperti aritmia atau penyakit jantung katup
  • Penyakit neurologis, seperti Parkinson atau sindrom Wilson
  • Penyakit saluran cerna, seperti esofagitis eosinofilik atau achalasia
  • Penyembuhan luka setelah operasi
  • Kerusakan saraf atau iritasi
  • Tumor, kista, atau gondok di leher
  • Penyakit refluks gastroesofagus (GERD)
  • Radang tenggorokan
  • Stroke

Tidak jelas mengapa orang mengalami cegukan. Ada beberapa alasan cegukan bisa terjadi, termasuk kadar karbon dioksida yang rendah dalam darah dan saraf yang teriritasi.

Penyebab cegukan jangka panjang mungkin merupakan pertanda adanya kerusakan atau iritasi saraf vagus atau saraf frenikus, yang membantu otot diafragma.

Temui tenaga kesehatan jika cegukan Anda berlangsung lebih dari atau jika sangat parah hingga menyebabkan masalah makan, tidur, dan bernapas.

Cegukan Terus Menerus Pertanda Apa?

Jika cegukan Anda tidak hilang dalam beberapa hari, itu disebut 'persistent'. Jika berlangsung selama beberapa bulan disebut 'intractable' (cegukan yang bertahan lama).

Cegukan yang bertahan lama jarang terjadi, biasanya hanya dalam hitungan menit maka cegukan akan berhenti dengan sendirinya.

Cegukan bisa membuat stres dan merasa lelah. Dalam beberapa kasus, cegukan tidak bisa diremehkan karena bisa jadi tanda dari kondisi medis yang lebih serius seperti masalah jantung, saraf, atau saluran makan.

Bagi kebanyakan orang, cegukan biasanya hanya berlangsung beberapa menit. Jarang cegukan bisa bertahan selama berbulan-bulan.

Hal ini dapat menyebabkan penurunan berat badan dan kelelahan sehingga penting untuk memeriksakan diri ke dokter jika mengalami cegukan yang berlangsung lama atau sering terjadi.

Faktor Risiko Cegukan Terus Menerus

Selain mengetahui penyebab cegukan terus menerus, perlu dipahami bahwa ada faktor-faktor yang dapat meningkatkan risiko cegukan, yaitu sebagai berikut.

1. Jenis Kelamin

Pria jauh lebih mungkin mengalami cegukan jangka panjang atau terus menerus daripada wanita.

2. Masalah Mental

Seperti mengendalikan emosi, kecemasan, stres, dan perasaan yang mudah berubah biasanya jadi faktor penyebab beberapa kasus cegukan jangka pendek dan jangka panjang.

2. Operasi

Cegukan juga bisa terjadi setelah operasi dan selama proses pemulihan dari suatu prosedur. Beberapa orang mengalami cegukan setelah menjalani anestesi umum atau setelah prosedur yang melibatkan organ perut.

Hal ini harus segera ditangani sebab dikhawatirkan pemulihan luka operasi tidak akan kunjung membaik.

3. Komplikasi

Orang dengan penyakit kronis mungkin akan mengalami komplikasi yang ditandai dengan cegukan.

Meskipun demikian, perlu diingat bahwa faktor risiko tidak selalu berarti seseorang akan mengalami cegukan terus menerus. Namun, memahami faktor risiko dapat membantu memprediksi dan mencegah masalah ini.

Cara Mengatasi Cegukan Terus Menerus

Laman resmi National Health Service United Kingdom (NHS UK) menjelaskan ada beberapa cara mengatasi cegukan terus menerus.

Meskipun memang belum ada bukti langkah ini dapat berpengaruh untuk semua orang. Namun, Anda bisa mencobanya. Berikut beberapa caranya:

  • Minum banyak air putih terutama saat cegukan mulai terasa muncul kembali
  • Bernapaslah ke dalam kantong kertas, sembari menundukkan kepala ke bawah
  • Tarik lutut ke dada dan condongkan tubuh ke depan
  • Gigit lemon atau cicipi cuka untuk pengalihan konsentrasi
  • Menahan napas dalam waktu yang singkat
  • Hindari minum minuman beralkohol, bersoda, atau panas
  • Jangan makan makanan terlalu cepat

Nah, itulah tadi penjelasan mengenai penyebab cegukan terus menerus dan cara mengatasinya.

Jangan lupa, cegukan terus menerus bisa jadi memerlukan pengobatan medis jika sangat mengganggu dan tidak kunjung berhenti.

Oleh karena itu, jangan disepelekan dan sangat penting untuk berbicara dengan dokter untuk memastikan bahwa Anda menerima pengobatan yang tepat.




(aau/inf)

Berita Terkait