Mengatasi Balita 3,5 Tahun yang Sering Tidur Larut Malam dan Sulit Bergaul

Mengatasi Balita 3,5 Tahun yang Sering Tidur Larut Malam dan Sulit Bergaul

detikHealth
Rabu, 03 Agu 2016 14:17 WIB
Ditulis oleh:
Mengatasi Balita 3,5 Tahun yang Sering Tidur Larut Malam dan Sulit Bergaul
Foto: Thinkstock
Jakarta - Bu, saya punya anak umur 1 tahun, dan saya punya keponakan yang berumur 3,5 tahun, mereka selalu saja ribut, rebutan segala macam hal. Tapi kalau waktu tidur malam datang, saat anak saya mau tidur, keponakan saya tidak kasih, dia tetap mau main, sampai tidur jam 23.00. Kalau dipisah keponakan saya nangis seperti orang yang kesurupan, bahkan orang tuanya sendiri tidak bisa handle. Ya sudah, terpaksa hampir tiap malam, anak saya selalu disuruh mengalah.

Pertanyaan saya:
1. Apa dampak buruk buat anak balita yang tidurnya malam terus, bagaimana cara agar berubah?
2. Normal tidak sih, kalau keponakan saya seperti itu? Soalnya dia tidak pernah bersosialisasi, ketemu orang saja takut, tapi kalau di rumah hiperaktif sekali, bahkan cenderung berani sama ortu dan eyangnya, apa dia salah cara pengasuhan?
3. Bagaimana caranya agar lingkaran ini terputus? Hampir tiap malam drama tidur. Sekian, terimakasih.

Eggo (Pria, 33 tahun)
teguh.arifXXXXXX@gmail.com
Tinggi 175 cm, berat 80 kg

ADVERTISEMENT

SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT

Jawaban

Halo Pak Eggo, saya coba menjawab beberapa pertanyaan Bapak ya,

1. Apa dampak buruk buat anak balita yang tidurnya malam terus, bagaimana cara agar berubah?

Kebutuhan tidur anak usia 1-3 tahun masih sekitar 10-12 jam untuk tidur malam dan tidak diakumulasikan dengan tidur siang. Jika anak Bapak tidur pukul 23, maka jam berapa dia harus bangun? Sekitar pukul 10 pagi minimal. Namun, jika siklus tidur baru dimulai jam 11 malam maka ada beberapa fungsi tubuh yang terganggu dan hal ini dapat mengakibatkan beberapa hal seperti anak menjadi rewel dan mudah menangis, tidak merasa nyaman, serta bisa menyebabkan tantrum berlebihan. Cara mengubahnya adalah dengan membuat siklus tidur baru dengan mengurangi perlahan jam tidurnya dan tidak memberikan tidur siang terlalu panjang (maksimal 1 jam) atau jika tidak tidur siang juga tidak apa-apa.

2. Normal tidak sih, kalau keponakan saya seperti itu? Soalnya dia tidak pernah bersosialisasi, ketemu orang saja takut, tapi kalau di rumah hiperaktif sekali, bahkan cenderung berani sama ortu dan eyangnya, apa dia salah cara pengasuhan?

Untuk masalah keponakan Anda, hal itu tentunya tergantung dari bagaimana lingkungan membentuk kebiasaan (misalnya selalu memenuhi apa yang diinginkan) sehingga ia bisa memaksakan apa yang diinginkan. Coba berikan tambahan kegiatan fisik seperti berenang atau olahraga lainnya sehingga energinya akan optimal dan dapat membentuk siklus tidur baru yang lebih awal.

3. Bagaimana caranya agar lingkaran ini terputus? Hampir tiap malam drama tidur.

Orang dewasa di sekitar harus secara konsisten membentuk aturan, misalnya dengan cara menggunakan 'behavior chart' sehingga ketika anak bisa tidur lebih cepat dari biasanya akan mendapatkan poin dan poin dapat dikumpulkan untuk ditukarkan dengan hadiah. Minimal pelaksanaan behavior treatment ini adalah 21 hari secara berturut-turut sehingga dapat membentuk sebuah pola perilaku baru.

Semoga bermanfaat ya.

Ratih Zulhaqqi, M.Psi
Psikolog Anak lulusan Magister Profesi Klinis Anak Universitas Indonesia. Saat ini berpraktik di RaQQi - Human Development & Learning Centre
Jl. Tebet Barat IX No 11 Jakarta Selatan Telp 021-85585261/087877928230. Follow Twitter Ratih: @ratihyepe. (hrn/vit)

Berita Terkait