Andri (Pria lajang, 23 tahun)
andi_kumsXXXXX@yahoo.com
Tinggi badan 172 cm, berat badan 72 kg
Jawaban
ADVERTISEMENT
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
Bunyi krek yang Anda dengar di belakang dada, saat menarik napas panjang dengan dada membusung ke depan, kemungkinan besar berasal dari persendian rongga dada.
Bunyi 'krek' (cracking sound) yang terdengar saat menggerakkan sendi-sendi tubuh, secara umum adalah kondisi yang normal dan tidak perlu dikhawatirkan. Penjelasan tentang bunyi 'krek' ini masih belum diketahui seutuhnya.
Satu teori mengatakan bahwa bunyi berasal: dari ligament yang mengencang dengan cepat, atau dari perubahan posisi tendon di sekitar sendi, saat sendi digerakkan. Teori lain mengatakan bahwa bunyi berasal dari perpindahan gelembung udara yang terdapat di dalam cairan sendi, saat sendi digerakkan.
Bunyi 'krek' saja yang tidak disertai keluhan lain, tidak memerlukan tindakan khusus dan tidak akan menimbulkan problem di kemudian hari. Tidak ada obat, supplemen, latihan otot dan olahraga tertentu untuk mencegah timbulnya bunyi ini.
Apabila bunyi 'krek' yang Anda alami ini disertai: rasa nyeri, pembengkakan, kesulitan & keterbatasan gerak sendi, maupun gangguan fungsi tubuh yang lain, segeralah datang ke institusi kesehatan terdekat, berkonsultasi ke dokter spesialis orthopaedi & traumatologi.
Benedictus Megaputera, dr.SpOT, MSi
Spesialis Orthopaedi & Traumatologi, Sub Spesialis Sports Medicine & Arthroscopy. Dosen Tetap di Fakultas Kedokteran Unika Widya Mandala Surabaya. Anggota dari: Ikatan Dokter Indonesia (IDI), Persatuan Ahli Bedah Orthopaedi Indonesia (PABOI), Indonesian Orthopaedic Society for Sports Medicine & Arthroscopy (IOSSMA)
Praktik: Klinik Spesialis Bethany Care, Jl. Nginden Intan Timur I/ 29, Surabaya, Telp 031-5912727 (hunting)
Siloam Hospitals Surabaya
Jl. Raya Gubeng 70, Surabaya
Telp (031) 503 1533
Follow twitter @doktertulangku
(hrn/vit)











































