Pertanyaan:
Dok, bahu kanan saya selalu terasa kaku. Biasanya ditempeli koyo atau diolesi balsem langsung reda.
Namun, akhir-akhir ini sudah tidak mempan. Kira-kira kenapa ya, Dok?
ADVERTISEMENT
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
HN (wanita, 24 tahun)
Jawaban :
Nyeri bahu dapat disebabkan oleh bursitis, yaitu peradangan 'bantalan' (bursa) antara tulang dan jaringan lunak di atasnya. Selain itu, bisa juga karena tendonitis atau melemahnya tendon yang terjadi secara perlahan seiring waktu karena penggunaan yang berlebihan.
Nyeri dapat terjadi saat tendon robek karena cedera atau penggunaan berlebih dalam waktu yang lama. Tendon menjadi lebih umum seiring bertambahnya usia dan tendon melemah.
Nyeri bahu juga bisa terjadi karena Shoulder impingement syndrome, di mana tendon pada otot menjadi terperangkap dan berulang kali bergesekan dengan tulang di atasnya, dapat menyebabkan nyeri. Beberapa orang juga mengalami 'bahu beku', kekakuan yang menyakitkan yang terjadi saat jaringan fleksibel yang mengelilingi sendi bahu menjadi meradang.
Untuk meredakan nyeri bahu, bisa menggunakan obat-obatan yang dapat diminum atau dioleskan langsung pada bahu. Namun, apabila hal tersebut tidak meringankan gejala mungkin memerlukan penanganan lebih lanjut dari dokter. Periksakan bahu untuk mendapatkan penanganan yang tepat.
dr Aakash, M Biomed, SpOT(K)
Dokter Spesialis Orthopedi Konsultan Hand Surgery
Primaya Hospital Bekasi Timur
Tentang Konsultasi Kesehatan
Punya pertanyaan tentang skoliosis, nyeri punggung, atau keluhan seputar tulang belakang? Konsultasikan secara GRATIS bersama pakarnya DI SINI. Dapatkan juga merchandise menarik bagi 10 penanya terpilih!
Identitas penanya bisa ditulis terang atau disamarkan, disesuaikan dengan keinginan penanya. Kerahasiaan identitas dijamin.
Mau tahu kondisi mental health kamu? Coba ikutan tes psikologi DI SINI.
(sao/kna)











































