RS Royal Progress Menjawab: Biar Tinggi Badan Tidak Susut, Harus Apa?

Konsultasi Ortopedi

RS Royal Progress Menjawab: Biar Tinggi Badan Tidak Susut, Harus Apa?

detikHealth
Sabtu, 08 Jul 2023 10:00 WIB
dr Heka Priyamurti,  Sp.OT (K) Spine
Ditulis oleh:
dr Heka Priyamurti, Sp.OT (K) Spine
dr. Heka Priyamurti, Sp.OT (K) Spine adalah Dokter Spesialis Orthopaedi & Traumatologi - Konsultan Spine (Subspesialis Tulang Belakang) di salah satu layanan unggulan Royal Spine & Pain Intervention Centre, RS Royal Progress, Sunter, Jakarta Utara.
RS Royal Progress Menjawab: Biar Tinggi Badan Tidak Susut, Harus Apa?
dr Heka Priyamurti, SpOT (K) Spine sedang melakukan operasi bersama tim Royal Spine & Pain Intervention Centre (Foto: dok. RS Royal Progress)
Jakarta -

Pertanyaan:

Jika pertumbuhannya sudah berhenti, apa yang sebaiknya saya lakukan agar tinggi saya tidak berkurang?

Na**** (26 Tahun)

ADVERTISEMENT

SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT

Jawaban:

Jadi, at some point memang tinggi manusia akan berkurang karena osteoporosis dan penuaan. Itu sudah kodratnya. Yang menjadi masalah, sekarang-sekarang ini seseorang masih muda sudah berpikir tidak ingin lebih pendek.

ADVERTISEMENT

Dengan kualitas dan cara hidup yang baik, yang jelas tinggi badan tidak akan mungkin berkurang, selama tidak mengalami sakit. Selalu jaga kesehatan tubuh agar proses degenerasi tidak terjadi terlalu dini.

Pada perempuan, degenerasi yang memicu penurunan tinggi badan biasanya terjadi saat masa pramenopause, sekitar usia 44-45 tahun. Dengan tata laksana yang baik seperti olahraga atau obat-obatan pencegah keropos, micro fracture yang mengurangi tinggi badan bisa dihindari.

Laki-laki, secara khusus memiliki kelebihan karena hormon seks sekundernya tidak berkurang. Jadi, selama aktivitas fisik dan asupan gizinya baik akan tetap terjaga. Namun, penurunan tinggi badan akan tetap terjadi sedikit demi sedikit.

Jika Anda memiliki pertanyaan lebih lanjut seputar Skoliosis dan gangguan tulang belakang, segera buat temu janji dengan KLIK DI SINI.

dr Heka Priyamurti, SpOT (K) Spine

Dokter Spesialis Ortopedi & Traumatologi - Konsultan Spine (Subspesialis Tulang Belakang) di Royal Spine & Pain Intervention Centre, RS Royal Progress, Jakarta Utara.




(up/up)
Konsultasi Ortopedi
20 Konten
Apa itu skoliosis, gejalanya apa saja dan bagaimana mengatasinya? Berikut tanya jawab seputar tulang belakang, diasuh oleh dr Heka Priyamurti, SpOT (K) Spine dari Royal Spine & Pain Intervention Centre, RS Royal Progress, Jakarta Utara.

Berita Terkait