Pertanyaan:
Salam kenal Dok, saya wanita berumur 27 tahun. Ada sakit leher sebelah kiri yang menyebar ke samping rahang sampai ke kepala.
Jika dipijat sedikit malah terasa sakit. Seingat saya, saya tidak pernah terkilir atau terbentur juga, baik di leher maupun kepala. Penyebabnya apa Dok?
ADVERTISEMENT
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
Rini M (wanita, 27 tahun)
Jawaban:
Nyeri leher adalah rasa nyeri yang muncul baik di leher belakang, leher sebelah kanan, leher sebelah kiri, maupun leher bagian depan. Nyeri dapat bertambah berat saat melakukan gerakan tertentu, misalnya menunduk, menengadah, memutar kepala, dan saat disentuh.
Gejala penyerta lain pada nyeri leher bisa berupa:
- Pusing
- Sulit menggerakkan leher
- Sulit menelan
- Nyeri pada wajah
- Nyeri pada bahu
- Nyeri pada punggung atas maupun bawah
- Tangan mati rasa atau kesemutan
Beberapa penyebab nyeri leher antara lain:
Otot leher tegang atau kaku
Paling sering menjadi penyebabnya, akibat posisi yang kurang baik dalam keseharian. Terlalu lama membungkuk, menunduk, atau membaca di atas tempat tidur bisa menyebabkan otot leher menjadi tegang.
Gangguan sendi leher
Bisa berupa radang sendi atau pengapuran. Pengapuran pada tulang leher akan mengganggu pergerakan sendi leher dan menimbulkan nyeri.
Saraf terjepit
Riwayat cedera
Hal-hal yang dapat meredakan nyeri leher antara lain:
- Hindari menggunakan bantal yang terlalu tinggi atau keras
- Lakukan peregangan leher
- Kompres leher dengan es batu yang dibalut handuk selama 3 hari pertama. Setelah itu, kompres dengan botol berisi air hangat.
- Hindari gerakan leher yang terlalu kencang atau tiba- tiba
Sebagian besar, nyeri leher disebabkan oleh kekakuan otot dan biasanya dapat membaik sendiri dalam 1-2 minggu. Bila kondisi belum membaik atau semakin memburuk, sebaiknya memeriksakan diri ke dokter.
dr Erlindah Ernawati, SpN
Dokter Spesialis Saraf
Primaya Hospital Pasar Kemis
Tentang Konsultasi Kesehatan
Pembaca detikcom yang memiliki pertanyaan seputar kesehatan, dapat mengirimkan pertanyaan disertai keterangan nama, usia, dan jenis kelamin melalui form Konsultasi detikHealth, KLIK DI SINI.
Identitas penanya bisa ditulis terang atau disamarkan, disesuaikan dengan keinginan pembaca. Kerahasiaan identitas dijamin.
Mau tahu kondisi mental health kamu? Coba ikutan tes psikologi DI SINI.
(sao/suc)











































