.webp)
Menjelang datangnya menstruasi, sebagian perempuan akan mengalami beberapa perubahan baik secara fisik maupun mental. Kondisi ini disebut sebagai premenstrual syndrome (PMS). Akibatnya, banyak perempuan menjadi stres dan uring-uringan. Bagaimanakah cara mengatasinya?
"Perempuan itu mood atau kontrol emosionalnya banyak terpengaruh oleh hormonal. Kondisi ini memang alami dari sananya. Meskipun rasionalitasnya tinggi, namun dalam situasi tertentu perempuan berpotensi jadi uring-uringan. Misalnya saat hamil atau menuju menopause," papar Ratih Andjayani Ibrahim MM. Psi, psikolog Personal Growth, saat dihubungi detikHealth dan ditulis pada Rabu (24/7/2013).
Menurut Ratih, hormonal secara fisiologis memang sangat berpengaruh pada emosi. Meskipun begitu, bukan berarti perempuan tersebut setiap akan menstruasi akan mengalami PMS dan menjadi uring-uringan. Jika memang saat itu kondisi tubuhnya sedang sehat dan bugar, suasana hatinya pasti juga sehat dan uring-uringan bisa dicegah.
ADVERTISEMENT
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
1. Perhatikan kondisi fisik
Kondisi fisik sangat memengaruhi suasana hati. Jadi, jika kondisi fisiknya prima akan maka ketidakseimbangan fluktuasi mood akan berkurang. Cobalah untuk mengonsumsi nutrisi seimbang agar tubuh tetap fit. Ini harus dijadikan pola hidup yang sehat, seterusnya lebih baik. Misalnya antara lain mengatur menu seimbang karbohidrat, protein, vitamin, dan mineral.
2. Olahraga rutin
Kebugaran tubuh merupakan salah satu hal yang juga sangat mempengaruhi. Dengan olahraga secara teratur, maka tubuh akan menjadi sehat. Menurut Ratih, jika tubuh sudah sehat maka mood akan lebih bisa diatur dengan baik oleh tubuh agar tak uring-uringan dan stres.
3. Jaga kebersihan tubuh
Ada baiknya juga untuk selalu menjaga kebersihan tubuh. Sebab dengan menjaga kebersihan tubuh, maka dapat dipastikan jumlah kuman dan bakteri yang datang akan semakin berkurang pula. Selain itu, dengan kondisi tubuh yang bersih dan wangi, suasana hati dipastikan akan jauh lebih baik dibandingkan jika kita tidak pernah menjaga kebersihan tubuh dengan baik.
4. Istirahat cukup
Kebutuhan istirahat malam manusia dewasa rata-rata 6 jam per hari. Perhatikan apakah istirahat 6 jam yang dilakukan sudah berkualitas, sebab ini adalah kebutuhan dasar. Kurang istirahat akan berpotensi membuat mood-swing menjadi lebih besar.
"Ketika perempuan tidurnya begadang, bukannya malam tapi malah pagi pun juga berpengaruh. Selain itu obat-obatan, minuman keras, dan jamu-jamu tertentu yang tidak bersertifikasi juga dapat mempengaruhinya," terang Ratih.
Uring-uringan saat PMS menurut Ratih sebenarnya bersifat sementara. Umumnya hanya terjadi hanya sebentar saat akan menstruasi. Jika menstruasi sudah terjadi dan bahkan jika sudah selesai, maka mood akan kembali seperti semula dan uring-uringan pun akan berhenti.
(vit/vit)
