Dibandingkan suara mobil yang lalu lalang di jalanan, detak jam dinding di kamar tidur tentu jauh dari kesan berisik. Malah, hampir terabaikan. Namun siapa sangka, suara sekecil itu bisa mengganggu kualitas tidur.
"Jam dinding kan ada bunyi detiknya. Tik tik tik.. Sebaiknya diganti jadi digital saja yang tidak bersuara," saran dr Rimawati Tedjasukmana, pakar kesehatan tidur dari RS Medistra, saat dihubungi detikHealth, seperti ditulis Rabu (4/6/2014).
Menurut dr Rima, tempat tidur harus steril dari berbagai macam polusi suara. Selain suara jam dinding, suara gadget dan perangkat elektronik lainnya bisa mengusik ketenangan tidur. Meski dalam keseharian terabaikan, saat tidur suara tersebut menjadi bising saat sedang butuh istirahat.
ADVERTISEMENT
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
"Kita malah butuh suara agar bisa tidur, white noise namanya. Suara air, suara AC, supaya rileks. Kalau sunyi senyap nanti malah tidak bisa tidur soalnya kan tegang," kata dokter yang akrab disapa dr Ade ini.
Tentunya tidak sembarang suara bisa memberikan efek seperti white noise. Di internet, banyak tersedia file audio yang bisa diunduh gratis untuk membantu tidur nyenyak. Umumnya berisi musik-musik dengan irama lembut, atau suara ombak dan desir angin di pegunungan.
(up/up)











































