Tak Disangka, 6 Gejala Aneh Ini Sering Dialami Wanita Sebelum Haid

Tak Disangka, 6 Gejala Aneh Ini Sering Dialami Wanita Sebelum Haid

- detikHealth
Rabu, 05 Nov 2014 10:32 WIB
Tak Disangka, 6 Gejala Aneh Ini Sering Dialami Wanita Sebelum Haid
Jakarta - Siklus haid wanita biasanya memakan waktu 21-28 hari. Sebelum memasuki masa haid pun perubahan hormon terjadi hingga suasana hati yang cenderung berubah dan lebih sensitif sering disebut-sebut sebagai hal lumrah yang dialami wanita sebelum haid.

"Banyak penelitian yang menuturkan perubahan hormonal lah yang membuat wanita langsung mengalami perubahan fisik atau psikis sebelum memasuki masa haid," tutur dokter kandungan Alyssa Dweck, MD sekaligus penulis V for Vagina.

Meski mudah marah dan mood mudah berubah kerap dikaitkan dengan PMS (pra menstruasi syndrome) ada beberapa gejala aneh yang dirasakan wanita ketika akan memasuki masa haid, seperti dirangkum detikHealth pada Rabu (5/11/2014) berikut ini:

1. Lebih malas bergerak

"Alasan mengapa wanita cenderung malas beraktivitas masih misteri sampai saat ini. Hipotesisnya, kadar estrogen tinggi saat sebelum haid bisa memicu liver menghasilkan hormon yang dapat berpengaruh pada ginjal," tutur Mary Jane Minkin, MD, profesor kebidanan dan ginekologi klinis di Yale School of Medicine.

Akibatnya, terjadi retensi cairan dan salah satu efeknya yakni membuat Anda malas bergerak dan beraktivitas.

2. Susah tidur

Minkin menjelaskan, ketika kadar estrogen dan progesteron menurun di hari-hari sebelum haid, wanita bisa merasakan suhu yang lebih panas di malam hari dan sulit tidur.

"Estrogen rendah bisa membuat Anda merasa gerah dari biasanya sedangkan rendahnya progesteron membuat Anda terjaga lebih lama," kata Minkin.

3. Daerah miss V lebih sensitif dan tidak nyaman

Tak hanya suasana hati saja yang lebih sensitif, Dweck menuturkan area vagina akan terasa lebih sensitif terutama terhadap rasa sakit di minggu-minggu sebelum menstruasi. Oleh karena itu, ia menyarankan sebaiknya hindari bikini waxing di hari-hari sebelum Anda mestruasi. Masalah lainnya adalah area miss V yang cenderung lebih gatal dan terasa seperti terbakar atau mengalami iritas.

"Ini dikarenakan jamur pada area miss V meningkat karena perubahan hormon sebelum haid. Maka dari itu penting untuk tetap menjaga kebersihan miss V khususnya jangan biarkan miss V lembab," terang Grace Lau, MD, asisten profesor kebidanan dan ginekologi di New York University's Langone Medical Center.

4. Merasa tertekan dan emosional

Minkin menuturkan jangan heran jika sebelum haid wanita cenderung stres, mudah marah, atau bahkan merasa tertekan. Hal ini dikarenakan fluktuasi neurotransmitter seperti serotonin.

"Meski sampai saat ini masih dicari apa penyebab fluktuasi tersebut, jika Anda merasa sangat tertekan bahkan depresi sebelum menstruasi, ada baiknya berkonsultasi dengan dokter. Sebab, ada wanita yang mengalami premenstrual dysphoric disorder hingga ia stres dan tertekan," terang Minkin.

5. Sulit fokus pada pekerjaan

Jika selama beberapa bulan berturut-turut Anda sulit fokus pada pekerjaan sebelum waktu haid tiba, Dweck mengatakan bisa jadi ada beberapa neurotransmitter yang 'dikacaukan' oleh perubahan hormon ketika waktu haid akan tiba.

"Jika sesekali, bisa jadi kurang fokus pada pekerjaan akibat perubahan fisik dan psikis pada masa PMS. Tetapi jika berkelanjutan sebaiknya segera berkonsultasi dengan dokter Anda," kata Dweck.

6. Suka ngemil makanan asin dan manis

"Belum diketahui sebab pastinya namun kebanyakan wanita mengalami hal ini. Bisa jadi gejala psikis sebelum menstruasi akibat perubahan hormon seperti pinggang terasa sakit atau payudara yang terasa mengencang membuat orang malas makan dan lebih memilih makanan manis serta asin," tutur Minkin.

Meski begitu, ia menyarankan sebaiknya penuhi keinginan ngemil tersebut dengan mengasup camilan yang bergizi, juga buah dan sayur.
Halaman 2 dari 7
"Alasan mengapa wanita cenderung malas beraktivitas masih misteri sampai saat ini. Hipotesisnya, kadar estrogen tinggi saat sebelum haid bisa memicu liver menghasilkan hormon yang dapat berpengaruh pada ginjal," tutur Mary Jane Minkin, MD, profesor kebidanan dan ginekologi klinis di Yale School of Medicine.

Akibatnya, terjadi retensi cairan dan salah satu efeknya yakni membuat Anda malas bergerak dan beraktivitas.

Minkin menjelaskan, ketika kadar estrogen dan progesteron menurun di hari-hari sebelum haid, wanita bisa merasakan suhu yang lebih panas di malam hari dan sulit tidur.

"Estrogen rendah bisa membuat Anda merasa gerah dari biasanya sedangkan rendahnya progesteron membuat Anda terjaga lebih lama," kata Minkin.

Tak hanya suasana hati saja yang lebih sensitif, Dweck menuturkan area vagina akan terasa lebih sensitif terutama terhadap rasa sakit di minggu-minggu sebelum menstruasi. Oleh karena itu, ia menyarankan sebaiknya hindari bikini waxing di hari-hari sebelum Anda mestruasi. Masalah lainnya adalah area miss V yang cenderung lebih gatal dan terasa seperti terbakar atau mengalami iritas.

"Ini dikarenakan jamur pada area miss V meningkat karena perubahan hormon sebelum haid. Maka dari itu penting untuk tetap menjaga kebersihan miss V khususnya jangan biarkan miss V lembab," terang Grace Lau, MD, asisten profesor kebidanan dan ginekologi di New York University's Langone Medical Center.

Minkin menuturkan jangan heran jika sebelum haid wanita cenderung stres, mudah marah, atau bahkan merasa tertekan. Hal ini dikarenakan fluktuasi neurotransmitter seperti serotonin.

"Meski sampai saat ini masih dicari apa penyebab fluktuasi tersebut, jika Anda merasa sangat tertekan bahkan depresi sebelum menstruasi, ada baiknya berkonsultasi dengan dokter. Sebab, ada wanita yang mengalami premenstrual dysphoric disorder hingga ia stres dan tertekan," terang Minkin.

Jika selama beberapa bulan berturut-turut Anda sulit fokus pada pekerjaan sebelum waktu haid tiba, Dweck mengatakan bisa jadi ada beberapa neurotransmitter yang 'dikacaukan' oleh perubahan hormon ketika waktu haid akan tiba.

"Jika sesekali, bisa jadi kurang fokus pada pekerjaan akibat perubahan fisik dan psikis pada masa PMS. Tetapi jika berkelanjutan sebaiknya segera berkonsultasi dengan dokter Anda," kata Dweck.

"Belum diketahui sebab pastinya namun kebanyakan wanita mengalami hal ini. Bisa jadi gejala psikis sebelum menstruasi akibat perubahan hormon seperti pinggang terasa sakit atau payudara yang terasa mengencang membuat orang malas makan dan lebih memilih makanan manis serta asin," tutur Minkin.

Meski begitu, ia menyarankan sebaiknya penuhi keinginan ngemil tersebut dengan mengasup camilan yang bergizi, juga buah dan sayur.

(rdn/vit)

Berita Terkait