Hati-hati, Kurang Tidur Tingkatkan Tekanan Darah Pada Malam Hari

Jakarta - Bagi Anda yang kerap mengalami masalah tidur, terutama pada malam hari, sebaiknya mulai mencari cara untuk bisa mengatasinya. Misalnya dengan mengurangi aktivitas berat di malam hari. Alasannya, kebiasaan ini rupanya turut memengaruhi tekanan darah lho.

Studi terbaru mengungkapkan bahwa gangguan tidur seperti kurang tidur kronis dapat meningkatkan tekanan darah malam hari, serta menempatkan Anda pada risiko yang lebih besar dari penyakit jantung.

"Untuk pertama kalinya, kami menunjukkan bahwa kurang tidur menyebabkan peningkatan tekanan darah waktu malam hari. Sementara tekanan darah tinggi, terutama pada malam hari, merupakan salah satu faktor risiko dari penyakit jantung," ungkap pemimpin studi ini, Naima Covassin, dari Mayo Clinic di Amerika Serikat.

Baca juga: Studi: Berat Badan Naik 2 Kg, Tekanan Darah pun Bisa Ikut Meningkat

Dalam penelitian ini, sebanyak 8 peserta dengan berat badan normal sehat berusia 19-36 tahun berpartisipasi dalam program selama 16 hari. Selama periode waktu tersebut, mereka diminta untuk tidur malam dengan waktu berbeda-beda. Mulai dari tidur malam dengan waktu yang dibatasi maksimal 4 jam, hingga tidur dengan waktu normal atau sekitar 8 jam per malam.

Tekanan darah mereka dikontrol secara rutin dalam 24 jam, dalam setiap waktu tidur. Hasilnya, dibandingkan antara mereka yang tidur dalam waktu terbatas dan waktu normal, mereka yang tidur dalam waktu terbatas memiliki tekanan darah dengan angka sistolik (angka atas) dan diastolik (angka bawah) lebih tinggi.

Seperti dikutip dari situs Mayo Clinic, Senin (16/3/2015), mereka juga menemukan bahwa detak jantung responden kala tidur malamnya terbatas lebih tinggi jika dibandingkan dengan mereka ketika tidur dengan waktu yang normal.

Sebelumnya studi yang dilakukan oleh Mayo Clinic juga menyebutkan bahwa naik berat badan, kira-kira hingga 2 kg, dapat menempatkan seseorang pada risiko tekanan darah yang meningkat pula.

Baca juga: Duh, Kalau Dipaksa Lembur Terus, Pria Bisa Mandul (Ajeng Anastasia Kinanti/Nurvita Indarini)