Saat tertawa, sebagian besar otot wajah akan mengencang. Kulit di permukaan pun akan tertarik, terlipat, dan lama-lama keriput akan lebih cepat muncul memberikan kesan tua. Tertawa berlebihan bikin cepat tua?
"Ya, tertawa memang bisa membuat kulit keriput karena saat tertawa wajah akan mengalami banyak kontraksi," kata dr Laksmi Duarsa, SpKK, dokter kulit dari RS Surya Husadha Denpasar saat dihubungi detikHealth, seperti ditulis Rabu (12/5/2015).
"Tips supaya bisa senyum tanpa khawatir keriputan yaitu kurangi kontraksi pada wajah. Senyum sekadarnya saja, jangan berlebihan. Karena jika berlebihan akan menimbulkan keriput yang berlebihan juga," saran dr Laksmi.
ADVERTISEMENT
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
Baca juga: Seperti Ini Lho Prosesnya Mengapa Seseorang Bisa Tertawa
Justru, tertawa sebagai pelampiasan rasa bahagia bisa membuat seseorang awet muda. Sekedar senyum pun bisa memberikan efek awet muda. Bukan soal penampilan di permukaan kulit saja, melainkan awet muda dilihat dari kualitas hidup seseorang.
"Pada dasarnya senyum itu berasal dari jiwa yang tenang dan senang. Jika sedang mencapai kebahagiaan, manusia pasti akan tersenyum," kata dr Laksmi.
Untuk mencegah penuaan, tentu saja tidak cukup hanya berurusan dengan tawa maupun senyuman. Olahraga yang cukup dan gizi yang seimbang jauh lebih penting daripada meributkan efek tertawa pada proses penuaan.
"Agar tetap murah senyum atau murah tawa tanpa takut kulit keriput, perbanyak minum, perbaiki asupan nutrisi, aplikasikan pelembab pada seluruh tubuh kelembaban tubuh terjaga jika perlu minum vitamin," saran Anne Gracia, praktisi neurosains terapan di Smart Brain Energy.
Baca juga: Perut Sakit Hingga Menular, Ini Hal Unik yang Bisa Terjadi Saat Tertawa
(up/up)











































