Faktor-faktor yang Memengaruhi Sering Tidaknya Seseorang Buang Air Kecil

Fakta-fakta Urine

Faktor-faktor yang Memengaruhi Sering Tidaknya Seseorang Buang Air Kecil

- detikHealth
Rabu, 27 Mei 2015 19:03 WIB
Faktor-faktor yang Memengaruhi Sering Tidaknya Seseorang Buang Air Kecil
Illustrasi: gettyimages
Jakarta - Berkemih merupakan proses normal untuk membuang hasil sekresi tubuh berupa urine. Hanya saja, dalam keseharian terkadang ditemui mereka yang sering buang air kecil atau justru sebaliknya, jarang ke toilet untuk pipis.

Menanggapi hal ini, dr Sigit Solihin, SpU dari RS Bunda Menteng mengatakan pada orang yang frekuensi buang air kecilnya sering, bisa jadi yang bersangkutan mengalami infeksi. Namun, jika tidak ada infeksi, menurut dr Sigit hal itu lebih karena kebiasaan.

Nah, sering atau tidaknya orang berkemih, dikatakan dr Sigit juga tak lepas dari faktor ukuran kantong kemih. Lebih tepatnya, kondisi tersebut berhubungan dengan ukuran kantong kemih atau kapasitasnya menampung urine.

"Jika ukurannya besar maka jarang pipis, dan kalau ukuranya kecil maka sering pipis," kata dokter yang juga praktik di RS Asri Duren Tiga ini dalam perbincangan dengan detikHealth dan ditulis pada Rabu (27/5/2015).

Baca juga: Oles-oles Air Seni untuk Redakan Jerawat? Ini Kata Dokter

Ketika seseorang merasa sering ingin kencing, tak jarang mereka kerap pula menahan kencingnya. Jika hal ini sering dilakukan, dr Sigit menuturkan dampaknya bisa menyebabkan infeksi pada saluran kencing yang menyebabkan adanya batu pada saluran kencing.

Nah, sedikitnya jumlah urine juga bisa menjadi indikasi adanya gangguan pada fungsi ginjal. Kepada detikHealth beberapa waktu lalu, Dr dr Parlindungan Siregar, SpPD, KGH menuturkan normalnya jumlah urine seseorang dapat dihitung yakni 1 Ml/Kkg berat badan/jam.

"Misalnya, berat badannya 60 kg berarti 60 ml kali 24 jam. Jika dihitung maka hasilnya 1,8cc/kg/jam. Jika kurang dari 1 cc/kg/jam berarti sudah memasuki tahap gangguan ginjal," jelas dr Parlin.

Ketika memasuki stadium lanjut, penyakit ginjal kronik dan gangguan ginjal akut bisa membuat seseorang sama sekali tidak mengeluarkan urine dalam satu hari. Hal ini bisa saja akibat batu yang menyumbat di antara saluran ginjal dan kandung kemih Anda.

Baca juga: Tes Urine Tunjukkan Ada Kristal dan Bakteri Positif, Begini Penjelasannya

(Radian Nyi Sukmasari/Nurvita Indarini)

Berita Terkait