.webp)
"Hamil muda itu sering disalahartikan dengan masuk angin, terutama bagi mereka yang tak sadar jika ia sedang hamil," tandas dr Prima Progestian, SpOG kepada detikHealth dan ditulis Rabu (3/6/2015).
Untuk itu perlu digarisbawahi beberapa gejala yang paling sering terlihat pada wanita yang sedang mengandung. Gejalanya sendiri terdiri atas dua macam, yakni gejala fisik dan psikis.
"Gejala fisik biasanya terlambat datang bulan, payudara mengencang, perut juga kadang-kadang terasa kencang, mual, muncul pendarahan, daerah puting terlihat gelap, pusing dan mengantuk," papar dokter yang berpraktik di RS Brawijaya tersebut.
Baca juga: Ini Tanda-tanda Kehamilan yang Sehat di Usia 7 Minggu
Perubahan ini juga dibarengi dengan gejala psikis, seperti lebih gampang capek dan emosi yang cepat berubah. "Biasanya keduanya terlihat bersamaan, tapi untuk memastikannya, jika terlambat datang bulan dan merasa mual, baiknya segera periksakan ke dokter," pesannya.
Dalam kesempatan terpisah dr Frizar Irmansyah, SpOG dari RS Pusat Pertamina juga mengungkapkan mual, muntah atau terlambat haid belum tentu bisa dikatakan sebagai tanda-tanda kehamilan.
"Bisa jadi itu terjadi karena ingin hamil tapi ternyata belum hamil juga. Mual dan muntah bisa saja karena maag atau hal lainnya," ungkapnya.
Cara yang paling efektif untuk memastikan kehamilan, lanjut dr Frizar, adalah dengan USG kehamilan. "Tanda-tanda objektif harus dites lewat USG kehamilan. Kalau menggunakan test pack juga bisa salah, bisa jadi alatnya rusak. Intinya tidak bisa dipercaya 100 persen," terangnya.
Baca juga: Pseudosiesis, 'Kehamilan' Tanpa Janin
Agar tak sampai kecolongan, untuk itu banyak aspek yang perlu dipahami tentang kehamilan di minggu-minggu awal atau lazim disebut dengan hamil muda ini. Ingin tahu aspek-aspek apa yang dimaksud? Simak ulasan khas detikHealth kali ini.
(Rahma Lilahi Sativa/AN Uyung Pramudiarja)
