"Kita punya siasat sebetulnya, badan itu selalu perlu adjustment, jadi memang kalau masuk dari satu fase ke dase tertentu kita perlu waktu untuk adjust. Siasatnya kalau di Indorunners di awal Puasa mereka larinya kecil-kecil dulu, mungkin kita waktu setengah jam," jelas Reza Puspo, Founder komunitas Indorunners kepada detikcom, dan ditulis pada Jumat (16/6/2015).
Waktu yang tepat untuk mulai berlari saat berpuasa adalah selepas buka puasa. Sementara jam yang pas untuk melakukannya yaitu sekitar pukul 20.00.
ADVERTISEMENT
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
Baca juga: Bukan Kekenyangan, Ini Sebabnya Sakit Perut Kadang Muncul Saat Lari
"Kalau sudah terbiasa paling tidak dilakukan 3 kali seminggu. Biasanya badan gradually akan bisa mengikuti kondisi baru tersebut. Jarang saya lihat teman-teman yang bahkan bisa lari di bulan puasa 21 kilometer bisa, tanpa terpengaruh dengan puasa itu," sambungnya.
Satu bulan berpuasa, tidak serta merta harus dipaksakan untuk berlari seperti halnya pada hari biasa. Beri tubuh waktu selama 2 minggu untuk terbiasa, hingga akhirnya berlari secara normal di 2 minggu terakhir Ramadan.
"Jadi siasatnya begitu. 4 Minggu kita puasa minggu pertama dan kedua adjustment time, baru minggu ketiga dan keempat main di intensity," ungkap Reza.
Baca juga: Hebat! Nenek Ini Ikut Lomba Lari Maraton 42 Km di Usia 92 Tahun
(rni/vit)











































