Terkait Suhu Tinggi di Tanah Suci, Menkes Ingatkan Ancaman Heat Stroke

Terkait Suhu Tinggi di Tanah Suci, Menkes Ingatkan Ancaman Heat Stroke

AN Uyung Pramudiarja - detikHealth
Jumat, 07 Agu 2015 15:32 WIB
Terkait Suhu Tinggi di Tanah Suci, Menkes Ingatkan Ancaman Heat Stroke
Foto: Thinkstock
Jakarta - Di bulan ini, para jemaah haji akan segera berangkat menuju Tanah Suci. Menteri Kesehatan (Menkes) Nila F Moeloek menyampaikan pesan khusus terkait suhu ekstrem yang berisiko memicu heat stroke.

"Tolong dicatat, suhu di sana itu di atas 45 derajat Celcius. Yang kita takutkan adalah heat stroke," kata Menkes Nila ditemui usai rapat koordinasi di Kementerian Koordinator Pembangunan Manusia dan Kebudayaan, Jl Medan Merdeka Barat, Jakarta Pusat, Jumat (7/8/2015).

Baca juga: 5 Langkah Pertolongan Pertama Ketika Terserang Heat Stroke

ADVERTISEMENT

SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT

Sebagai antisipasi, Menkes Nila menyarankan istirahat yang cukup terutama menjelang Arafah. Bagian ini, menurut Menkes Nila adalah salah satu yang paling berat sehingga perlu benar-benar memperhitungkan kemampuan fisik dan tidak perlu memaksakan diri.

Selain itu, Menkes Nila juga mengingatkan risiko penularan MERS (Middle East Respiratory Syndrome). Cuci tangan sesering mungkin dan selalu mengenakan masker saat berada di kerumunan orang, menurut Menkes Nila akan bisa mengurangi risiko tersebut.

"Tetap sah kok hajinya meskipun pakai masker," pesan Menkes Nila.

Kementerian Kesehatan juga membekali para jemaah dengan kartu khusus. Jika ada jamaah yang mengalami sakit dalam periode 14 hari sepulang dari Tanah Suci, maka kartu tersebut harus ditunjukkan pada petugas kesehatan. Kartu tersebut menerangkan bahwa pemegangnya baru saja pulang dari daerah endemis.

Baca juga: Gelombang Panas Pakistan Mengganas, Lebih dari 700 Orang Tewas (up/vit)

Berita Terkait