Waspada, Makanan Berjamur Ternyata Bisa Sebabkan Kanker Lho!

Waspada, Makanan Berjamur Ternyata Bisa Sebabkan Kanker Lho!

Muhamad Reza Sulaiman - detikHealth
Rabu, 02 Sep 2015 15:00 WIB
Waspada, Makanan Berjamur Ternyata Bisa Sebabkan Kanker Lho!
Foto: Thinkstock
Jakarta - Karsinogen atau zat penyebab kanker ternyata juga ditemukan pada jamur. Pakar mengingatkan bahwa untuk mengurangi risiko, ada baiknya lebih teliti ketika membeli makanan.

dr Kupiya Timbul, Senior Manager Medical PT Kalbe Farma Tbk, mengatakan beberapa jenis kacang-kacangan memiliki risiko ditumbuhi jamur Aspergillus flavus. Jamur ini memiliki racun yang dikenal sebagai aflatoxin, salah satu zat yang bersifat karsinogen.

"Kacang-kacangan yang biasa dibuat untuk bumbu pecel itu harus hati-hati. Karena kalau berjamur bisa mengeluarkan toksin yang dapat menyebabkan kanker," tutur dr Timbul, dalam temu media di Hotel JS Luwansa, Jl HR Rasuna Said, Kuningan, Jakarta Selatan, Rabu (2/9/2015).

ADVERTISEMENT

SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT

Baca juga: Jangan Lengah, Papsmear Tetap Harus Dilakukan Meski Sudah Dapat Vaksin HPV

Selain kacang-kacangan, jamur Aspergillus flavus juga bisa ditemukan di roti, gandum dan bahan-bahan sereal lainnya. Untuk itu ia mengingatkan agar masyarakat lebih waspada ketika memilih makanan.

Terkait langkah-langkah pembersihan, dr Timbul mengatakan belum ada panduan ilmiahnya. Makanan berjamur yang sudah dicuci atau diolah dengan digoreng atau dimasak pun menurutnya masih menyimpan potensi bahaya.

"Kalau dicuci, apalagi kalau hanya dengan air mentah belum bisa mengeliminasi jamurnya. Sama juga meski sudah digoreng, tidak ada jaminan kalau jamurnya sudah hilang dan tidak berbahaya bagi tubuh," paparnya lagi.

Untuk itu ia mengatakan bahwa langkah paling tepat adalah melakukan pencegahan. Jika menemukan makanan yang sudah berjamur sebaiknya segera dibuang dan tak lagi dimakan. Bukan hanya untuk mencegah terserang kanker, namun memakan jamur yang belum terbukti aman untuk dimakan juga bisa mengganggu kesehatan secara umum.

"Baiknya dibuang saja kalau sudah berjamur. Dicuci atau digoreng memang tampak lebih bersih. Tapi kan kita harus utamakan pencegahan, preventif. Jadinya daripada mengambil risiko lebih baik dibuang," pungkasnya.

Baca juga: Jika Muncul 'Tahi Lalat' Seperti Ini, Waspadai Gejala Kanker Kulit


(mrs/vit)

Berita Terkait