Studi: Banyak Ibu Baru yang Salah Paham Soal Keselamatan Tidur Bayi

Studi: Banyak Ibu Baru yang Salah Paham Soal Keselamatan Tidur Bayi

Muhamad Reza Sulaiman - detikHealth
Minggu, 20 Sep 2015 14:21 WIB
Studi: Banyak Ibu Baru yang Salah Paham Soal Keselamatan Tidur Bayi
Foto: TawnyNina/Pixabay
Jakarta - Sebuah studi dari Amerika Serikat mengatakan masih banyak ibu baru yang salah paham soal konsep keselamatan tidur bayi. Studi tersebut menyebut bahwa hal ini bisa berujung pada kematian bayi mendadak (Sudden Infant Death Syndrome).

Dr Sarah Varghese dari Emory University dan Children's Healthcare of Atlanta melakukan penelitian terhadap 121 pengasuh bayi, termasuk orang tua dan kakek-nenek, tentang beberapa hal yang lazim dilakukan ketika bayi tidur. Mereka juga ditanya soal pengetahuannya soal SIDS.

Baca juga: Anak Memang Suka Main, Tapi Ortu Harus Tahu Kapan si Kecil Sudah Lelah

ADVERTISEMENT

SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT

Hasilnya, 53 persen dari partisipan tidak menyetujui penggunaan dot atau empeng dengan alasan kesehatan gigi. Padahal, penggunaan dot menurut American Academy of Pediatrics (AAP) dapat mengurangi risiko kematian akibat SIDS.

Sebaliknya, 62 persen percaya bahwa membedong bayi dapat membuat mereka lebih nyaman. Di sisi lain, membedong bayi dapat meningkatkan risiko SIDS dan tidak dianjurkan oleh sebagian besar dokter anak.

Kesalahpahaman ini menurut Dr Varghese bersumber dari banyaknya saran dan masukan dari orang tua atau kerabat keluarga. Hal ini memengaruhi ibu dan akhirnya lebih mendengarkan saran-saran tradisional yang sudah terbukti kurang bermanfaat atau bahkan tidak bermanfaat sama sekali.

"Ada kekuatan di balik saran-saran tradisional. Oleh karena itu, sudah seharusnya orang tua dan tenaga kesehatan harus memperbarui pengetahuan mereka sehingga tidak salah memberikan rekomendasi," urai Varghese, dikutip dari Reuters, Minggu (20/9/2015).

Hasil lain dari penelitian mengatakan 61 persen orang tua mendapat pendidikan soal keamanan tidur anak sebelum melahirkan. Sebagian besar orang tua juga setuju tentang penggunaan box bayi untuk tempat tidur, menjauhkan anak dari asap rokok dan mendapat vaksinasi rutin. (mrs/up)

Berita Terkait