Pernah Disebut Perempuan Paling Jelek, Lizzie Velasquez Melawan Bullying

True Story

Pernah Disebut Perempuan Paling Jelek, Lizzie Velasquez Melawan Bullying

Nurvita Indarini - detikHealth
Jumat, 09 Okt 2015 17:03 WIB
Pernah Disebut Perempuan Paling Jelek, Lizzie Velasquez Melawan Bullying
Foto: Facebook Lizzie Velasquez
Jakarta - Tentu tak ada seorang pun yang mau lahir dengan kondisi langka dan wajah tidak rupawan. Sayangnya masih ada orang yang merasa rupawan sehingga 'berhak' mengolok-olok orang lain yang wajahnya dianggap tidak menarik. Inilah yang dialami Lizzie Velasquez.

Lizzie demikian kurus karena diduga mengalami Neonatal Pregeroid Syndrome (NPS) yang menyebabkan penuaan, penyusutan lemak tubuh, dan penurunan fungsi jaringan tubuh. Beratnya hanya 27 kg, dan wajahnya terlihat jauh lebih tua dari usia sebenarnya yang baru 26 tahun.

Ketika umurnya 17 tahun, Lizzie mendapati video tentang dirinya di YouTube yang diberi judul 'perempuan paling jelek sedunia'. Jutaan orang sudah melihat video itu, dan sayangnya sebagian besar komentar membuat perasaan Lizzie makin tertusuk.

ADVERTISEMENT

SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT

Namun Lizzie berupaya mengubah tragedi hidupnya menjadi sebuah kemenangan melawan bullying. Film dokumenter tentang dirinya telah dibuat dengan judul 'A Brave Heart: The Lizzie Velasquez Story'. Sementara itu video 'I'm with Lizzie' yang melibatkan sejumlah selebriti seperti America Ferrera, Katie Couric dan Chris Hemsworth diposting di YouTube oleh organisasi Women Rising.

Foto: Facebook Lizzie


Baca juga: Sudah Makan 60 Kali Sehari, Tubuh Lizzie Tak Bisa Serap Lemak

Tak cuma melawan bullying yang menimpanya, Lizzie juga melawan bullying bagi semua orang. Bahkan dia menjadikan hal-hal negatif yang dikatakan orang tentang dirinya sebagai platform untuk menjadi seorang motivator.

Kendati kerap di-bully untunglah Lizzie tidak kehilangan kepercayaan dirinya. Baginya, keberhasilan dan prestasilah yang menentukan diri seseorang dan bukan penampilan luarnya.

Dikutip dari CNN, Jumat (9/10/2015), Lizzie tidak menyadari ada yang berbeda dengan dirinya sampai dia masuk Taman Kanak-kanak (TK). Sebab selama ini keluarganya memperlakukan dirinya sama seperti yang lain.

Di sekolah, anak-anak menunjuk dirinya, tidak mau duduk bersamanya. Anak-anak umur 5 tahun itu melihat Lizzie seperti monster. Suatu pengalaman hidup yang tidak mudah bagi Lizzie kecil.

Dari orang tuanya, Lizzie tahu dia memiliki sindrom yang langka. Namun orang tuanya terus membesarkan hati Lizzie dengan mengatakan sindrom itu tidak menentukan siapa dirinya. Lizzie dipacu untuk tetap menjadi diri sendiri hingga pada akhirnya orang-orang akan sadar bahwa Lizzie sama sepertiĀ  mereka. Inilah yang menjadikan Lizzie sebagai sosok berhati besar.

Baca juga: Tua Delapan Kali Lebih Cepat, Remaja 14 Tahun Bertubuh Seperti Kakek-kakek

Untuk diketahui, Lizzie memang dilahirkan prematur, yakni 4 pekan lebih awal. Selain itu, dokter menemukan cairan ketuban yang melindunginya selama dalam kandungan sangat sedikit sehingga cukup mengejutkan ketika Lizzie bisa lahir dengan selamat. (vit/up)

Berita Terkait