Awalnya pria tersebut datang ke dokter pada musim semi 2015 lalu dengan keluhan merasa sakit perut, sering muntah-muntah, tak nafsu makan, dan lemas. dr Jian Li dari Renmin Hospital yang menangani kasus ini mengatakan gejala itu baru muncul selama tiga hari belakangan tapi sang pria sudah kehilangan berat badan 5-10 kilogram.
Kepada dokter, sang pria mengakui kebiasaannya senang mengonsumsi daging sapi mentah. Ia pun kemudian diminta untuk membawa sampel feses agar bisa diperiksa lebih jauh.
ADVERTISEMENT
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
Baca juga: Akibat Cacing di Tubuhnya Kena Kanker, Pria Ini Meninggal
Cacing pita memang diketahui dapat menjangkiti manusia apabila daging dari binatang yang terinfeksi dimasak kurang matang. Di dalam tubuh bila cacing 'mendarat' di usus maka ia akan merampas nutrisi dengan gejala yang relatif ringan seperti mual dan lemas, namun pada beberapa kasus cacing bisa sampai ke otak memicu gejala neuro seperti kejang-kejang.
Dokter memberikan obat anticacing oral kepada sang pria dan dalam waktu 2,5 jam kemudian terlihat sosok cacing yang jadi sumber masalah. Dilihat dari panjangnya yang mencapai sekitar 6 meter dan dari rekam medis sang pria, diperkirakan umur cacing mencapai dua tahun.
Tiga bulan setelah cacing keluar nafsu makan dan berat badan sang pria kembali normal. Li mengatakan kemungkinan besar pria tersebut tak akan kembali lagi ke kebiasaannya mengonsumsi daging mentah karena trauma.
"Ini adalah pengalaman yang melelahkan secara fisik, emosional, dan finansial baginya," pungkas Li seperti dikutip dari livescience, Jumat (22/1/2016).
Baca juga: Penglihatannya Terganggu, Ternyata Ada Cacing di Mata Pria Ini (fds/vit)











































