Agar Jantung Tetap Sehat, Jangan Lupa Sikat Gigi Dua Kali Sehari

Jakarta - Sikat gigi dua kali sehari selama ini lebih banyak diketahui manfaatnya untuk menjaga kebersihan rongga mulut, termasuk gusi dan gigi. Namun faktanya menyikat gigi juga bermanfaat untuk kesehatan jantung lho.

Kesehatan gigi dan area mulut yang tidak terjaga membuat infeksi dan bakteri pun banyak bermunculan. Nah, bakteri-bakteri ini dapat masuk ke aliran pembuluh darah, kemudian menempel dan lama-kelamaan membentuk gumpalan.

"Pembengkakan yang disebabkan oleh penyakit gusi dapat memicu pembentukan gumpalan. Gumpalan ini mengacaukan aliran darah ke jantung, sehingga pada akhirnya tekanan darah menjadi tinggi dan risiko serangan jantung pun meningkat," ujar Dr Subhash Chandra, dari BLK Super Speciality Hospital di India.

Chandra menceritakan, dirinya pernah merawat pasien yang didiagnosis dengan endokarditis atau infeksi pada lapisan dalam jantung. Setelah diperiksa lebih lanjut, infeksi ini disebabkan oleh bakteri mulut. Endokarditis sendiri diketahui muncul ketika kuman atau bakteri masuk ke aliran darah dan menetap di dalam jantung.

Oleh sebab itu, malas menyikat gigi dapat meningkatkan jumlah bakteri di mulut, yang kemudian dapat berpindah ke jantung dan menyebabkan infeksi.

"Tidak menjaga kesehatan mulut meningkatkan risiko infeksi pada katup jantung, terutama pada mereka yang pernah mengalami gangguan jantung sebelumnya," terang Dr Tapan Ghosh dari Paras Hospitals, India.

Cara paling mudah untuk menjaga kesehatan mulut adalah dengan selalu menyikat gigi paling tidak dua kali sehari. Menurut Dekan Fakultas Kedokteran Gigi Universitas Indonesia, Dr drg Yosi Kusuma Eriwati, MSi, teknik menyikat dan waktunya juga perlu diperhatikan agar lebih efektif. Bukan saat mandi,  menyikat gigi dua kali lebih dianjurkan saat pagi setelah sarapan dan malam sebelum tidur.

"Pokoknya sehabis makan, yang penting itu sisa makanan harus hilang dengan cara menyikat gigi. Jeda waktu antara makan pagi dan makan siang kan cukup lama, nah itu kalau ada sisa makanan bisa memungkinkan terjadi aktivitas bakteri lebih banyak," imbuhnya. Lantas sebaiknya kapan seseorang boleh langsung sikat gigi setelah makan?

"Secepat mungkin, jangan ditunggu-tunggu. Paling tidak kumur-kumur agar makanan yang tersisa bisa hilang. Tak perlu dengan obat kumur, dengan air saja cukup. Yang penting, kumur-kumurnya harus betul, benar-benar dikocok supaya sisa-sisa makanannya lepas, jangan asal," tegas drg Yosi kepada detikHealth, seperti ditulis pada Selasa (26/1/2016).

Baca juga: Tampaknya Sehat, Tapi 4 Hal Ini Bikin Sikat Gigi Jadi Sarang Kuman


(ajg/vit)