Orang Tua yang Kurang Tidur Bisa 'Tularkan' Masalah Tidurnya ke Anak

Orang Tua yang Kurang Tidur Bisa 'Tularkan' Masalah Tidurnya ke Anak

Firdaus Anwar - detikHealth
Senin, 28 Mar 2016 20:02 WIB
Orang Tua yang Kurang Tidur Bisa Tularkan Masalah Tidurnya ke Anak
Foto: thinkstock
Jakarta - Apakah Anda yakin anak mengantuk di pagi hari karena tidurnya memang bermasalah? Sebab menurut studi bisa jadi sebetulnya anak baik-baik saja dan masalah ada pada orang tuanya.

Menurut studi yang dilakukan oleh para ilmuwan di Finlandia, persepsi terhadap kualitas tidur anak bisa terpengaruh ketika orang tua kurang tidur. Sebagai contoh dari hal ini misalnya mungkin anak bergerak membuat sedikit suara  dalam tidurnya tapi kemudian orang tua memandangnya sebagai bentuk kegelisahan. Ayah atau ibu kemudian mencoba menenangkan anak dan malah merusak kualitas tidurnya.

Peneliti senior Dr Helena Lapinleimu spesialis anak di Turku University Hospital menyebut hal ini terungkap setelah tim memeriksa data dari 100 anak berusia 2-6 tahun. Dengan bantuan alat bernama actigraphs yang bisa mengukur gerak dan kualitas tidur, peneliti bisa membandingkan kualitas tidur anak yang sebenernya dengan kualitas tidur orang tua.

ADVERTISEMENT

SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT

Baca juga: Hindari Bahaya Kurang Tidur, Siswa di Sekolah Ini Diajari Jadi 'Duta Tidur'

Hasilnya dilaporkan dalam jurnal Pediatrics bahwa memang orang tua yang kurang tidur lebih sering melaporkan anaknya alami masalah tidur. Padahal menurut rekaman data rata-rata anak mendapat tidur selama 8 jam dan hanya sekitar 8% anak yang tak tidur lelap semalaman.

"Orang tua yang stres dan punya kualitas tidur yang buruk, dirinya sendiri lebih terganggu karena sensitif terhadap suara kecil dan terbangunnya anak pada malam hari dibandingkan orang tua yang tidurnya cukup," kata Lapinleimu seperti dikutip dari Reuters pada Senin (28/3/2016).

Ahli psikologi Jocelyn Thomas dari Sleep Center di The Children's Hospital mengomentari studi dan mengatakan kemungkinan ada dua hal yang membuat mengapa kualitas tidur orang tua ini bisa berpengaruh terhadap masalah tidur anak.

"Individu yang tidurnya kurang akan lebih sensitif karena mereka lebih mungkin untuk mengingat kejadian negatif secara umum," kata Thomas.

"Ditambah, kerena individu yang kurang tidur juga bisa jadi lebih mempusatkan perhatiannya terhadap masalah tidur yang dialaminya dan orang sekitar," tutup Thomas.

Baca juga: Tangan Kesemutan Ketika Bangun Tidur? Ini Penjelasan Pakar


(fds/up)

Berita Terkait