Bagi Francesca Cesari, saat di mana ibu dan anaknya secara fisik dan psikologis bertemu selalu menjadi momen 'ajaib'. "Momen mereka, ruang mereka, kamar mereka," ujarnya seperti dikutip dari CNN.
Momen 'ajaib' ini berusaha dipotret oleh Francesca. Untuk bisa mengabadikan momen 'ajaib' itu butuh kesabaran dan ketelatenan. Francesca menunggu dan melihat dalam beberapa menit, ketika tubuh bayi bergerak melambat menuju lelap saat mendengarkan senandung ibunya.
ADVERTISEMENT
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
Baca juga: Waspadai Gangguan Kejiwaan Pasca Melahirkan
Bukan pekerjaan gampang, karena Francesca hanya berbekal cahaya alami di ruangan gelap yang digunakan ibu dan bayinya. Belum lagi jika si bayi tidak tertidur dan berakhir tidak seperti yang dibayangkan. Untuk setiap sesi pemotretan, dibutuhkan waktu sekitar 2-3 jam.
Ketenangan bayi dalam banyak kasus terlihat saat sedang menyusu pada ibunya, hingga kemudian bayi tertidur. Itu makanya banyak foto jepretan Francesca yang memperlihatkan saat si ibu sedang menyusui bayinya.
Memberikan air susu ibu (ASI) pun memiliki banyak tantangan. Terkadang Francesca melihat perempuan yang terlibat dalam projeknya gembira dan optimistis. Namun kadang-kadang tampak kelelahan atau bahkan depresi. Soal ini Francesca paham benar, karena dirinya pun memberikan ASI hingga anak laki-lakinya berusia 9 bulan.
Nah, Francesca ingin orang-orang melihat kekuatan luar biasa yang dimiliki seorang ibu. Meski lelah ataupun khawatir, tapi yang dikomunikasikan seorang ibu kepada bayinya selalu bernada kebanggaan dan percaya diri.
"Dalam foto-foto, karakter utama bukan bayinya tapi ibunya, yakni saat mereka menemani anak mereka tidur," imbuhnya sembari mengatakan dirinya merasa terhormat bisa melihat keintiman luar biasa ibu dan bayinya.
Baca juga: Unik! Kreativitas Seorang Ayah Agar Bayinya Nyaman Saat Menyusu (vit/mrs)











































