Menurut si pasien yang dirahasiakan identitasnya tersebut, 40 batang pisau itu ditelannya dalam kurun dua bulan.
"Kami sangat gugup, karena salah sedikit saja, nyawa pasien bisa melayang," kata salah satu tim dokter, Dr Jatinder Malhotra.
ADVERTISEMENT
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
Operasi akhirnya digelar pekan lalu dan berlangsung selama lima jam. Malhotra mengungkapkan, pisau yang diambil dari perut pasien rata-rata adalah pisau lipat yang panjangnya mencapai 18 cm.
"Ada yang ditelan dalam keadaan terlipat, ada yang tidak. Ketika kami keluarkan ada juga yang sudah hancur dan berkarat," papar Malhotra kepada CNN dan dikutip Senin (29/8/2016).
Karena ada sebagian pisau yang terbuka, pria ini juga sempat mengalami pendarahan. Andaikan tidak segera dioperasi, nyawanya mungkin benar-benar tidak terselamatkan lagi.
Baca juga: Idap Pica, Ibu Dua Anak Ini Kecanduan Makan Bedak Tabur
![]() |
Begitu operasi selesai dilakukan, ayah dua anak itu mengaku menyesal telah membuat keluarganya bersedih. "Saya berhutang budi kepada tim dokter dan rumah sakit karena telah menyelamatkan nyawa saya," tuturnya.
Namun pria berumur 42 tahun itu belum diperkenankan pulang sampai menjalani pemeriksaan kejiwaan yang rencananya akan digelar dalam waktu dekat.
Lantas darimana keinginan untuk menelan pisau ini muncul? Si pasien mengaku hanya menyukai rasanya, yaitu rasa logam dan lama-kelamaan menjadi ketagihan.
"Saya kira seperti halnya orang kecanduan alkohol dan hal lain," imbuhnya.
Seperti dilaporkan Livescience, keinginan untuk mengonsumsi bahan non-pangan dalam kurun waktu tertentu bisa digolongkan sebagai gangguan makan yang disebut pica.
National Institutes of Health mencatat pengidap pica bisa makan apapun di luar bayangan orang normal, seperti tanah, rambut, cat, sabun, kertas dan logam.
Hampir sepertiga anak memperlihatkan gejala pica walaupun ini jarang. Pica juga umum ditemukan pada ibu hamil. Sayangnya hingga kini penyebab pica belum terungkap, sehingga sulit dicegah ataupun diantisipasi.
Baca juga: Tersandung Lalu Jatuh, Kepala Bocah 2 Tahun Ini Tertusuk Gunting (lll/up)












































