Riki Febrian, Country Program Manager AIDS Healthcare Foundation (AHF) Indonesia menyebut kurang lebih 500.000 penduduk Indonesia saat ini hidup dengan HIV. Namun hanya sekitar 60 persennya yang mendapat pengobatan Anti Retroviral (ARV).
Hal ini menurut Riki, membuktikan bahwa masih ada sebagian masyarakat yang tidak mengetahui dirinya mengidap HIV dan otomatis tidak mendapatkan pengobatan. Sebagian lainnya malah baru mengetahui statusnya ketika sudah terserang Acquired Immuno Deficiency Syndrome (AIDS), yang membuat pengobatan tidak maksimal.
ADVERTISEMENT
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
![]() |
Baca juga: Soal Kabar ARV Malah Sebabkan Kematian Pasien HIV-AIDS, Ini Kata Dokter
Ia merujuk kepada data yang dimiliki Kemenkes, di mana populasi HIV tertinggi saat ini dimiliki oleh ibu rumah tangga. Risiko infeksi HIV saat ini tidak hanya dimiliki oleh orang-orang yang termasuk dalam kelompok risiko tinggi seperti pekerja seks, lesbian, gay, biseksual, transgender dan pengguna narkoba suntik.
"HIV bisa mengancam siapa dan membabi buta. Yang lebih parah, mereka yang positif HIV bukan dari kelompok risiko tinggi biasanya tidak mengetahui statusnya. Maka dari itu saya bilang virus HIV lebih berbahaya daripada terorisme," tandasnya.
Selain bisa menyerang siapa saja, Riki juga menyinggung dampak yang ditimbulkan oleh HIV. Ia menyebut HIV tak hanya berdampak dari sisi kesehatan, namun juga ekonomi dan sosial. Tingginya stigma membuat ODHA (orang dengan HIV-AIDS) sulit mendapat pekerjaan dan juga seringkali dikucilkan oleh keluarga.
Karena itu ia mengatakan misi utama AHF di Indonesia adalah membuat masyarakat sadar bahaya HIV dan tak ragu untuk melakukan tes. Dengan melakukan tes, risiko HIV berkembang menjadi parah bisa dikurangi.
"Hari ini kami kick-off program HIV Testing and Care. Prioritasnya adalah penyediaan layanan HIV-AIDS yang berkualitas dan terjangkau oleh masyarakat luas," tutupnya.
Baca juga: Sering Dapat Broadcast Penyebaran HIV Lewat Makanan Kaleng? Jangan Percaya!
(mrs/vit)












































