Bila Sudah Sampai Otak, Tumor Ganas Sangat Sulit Dikendalikan

Bila Sudah Sampai Otak, Tumor Ganas Sangat Sulit Dikendalikan

Firdaus Anwar - detikHealth
Senin, 05 Sep 2016 12:29 WIB
Bila Sudah Sampai Otak, Tumor Ganas Sangat Sulit Dikendalikan
Ilustrasi otak (Foto: thinkstock)
Jakarta - Kanker bila ditemukan dan diterapi saat masih stadium awal maka angka harapan hidup pasiennya tinggi. Hanya saja memang kadang beberapa pasien terlambat sadar sehingga perkembangan penyakit ini sudah terlanjur parah.

Terlebih ketika sel tumor ganas sudah masuk ke pembuluh darah dan menyebar di tempat lain (metastasis) maka perlu pengobatan yang lebih agresif. Namun apabila sudah menyebar ke otak maka ahli mengatakan sulit untuk dikendalikan bahkan dengan pengobatan agresif.

Hal tersebut diketahui setelah dokter melakukan penelitian melihat data dari sekitar 500 pasien kanker paru yang tumornya telah menyebar ke otak. Pada umumnya pasien yang demikian diberikan radioterapi otak ditambah berbagai obat lain untuk mengurangi efek samping.

ADVERTISEMENT

SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT

Baca juga: Masuk Tiga Pilar Utama Pengobatan Kanker, Radioterapi Kurang Dikenal

Radioterapi otak diketahui memiliki efek samping serius seperti mual, kelelahan ekstrem, dan kerusakan sistem saraf.

Hasil studi yang dipublikasi di jurnal The Lancet menemukan tak ada perbaikan pada kondisi dan kualitas hidup pasien yang radioterapi otak. Onkolog dr Paula Mulvenna dari Newcastle Hospitals mengatakan prognosis pasien cenderung buruk.

"Pada pasien kanker paru di klinik, kami tak menemukan perbaikan kondisi yang kami harapkan. Harapan hidup tetap buruk dan ini tidak banyak berubah sejak tahun 1980-an. Terlebih lagi toksisitas teknik cukup besar dan bisa merusak fungsi kognitif," kata dr Mulvenna seperti dikutip dari BBC, Senin (5/9/2016).

Peneliti berharap dengan studi ini pasien bisa mendapat lebih banyak informasi untuk memutuskan terapi apa yang ingin dijalankan.

Baca juga: Mengintip Cara Kerja Cryosurgery untuk Membunuh Kanker

(fds/vit)

Berita Terkait