Bila Tak Timbulkan Masalah, Apakah Gigi Bungsu Harus Dicabut?

Bila Tak Timbulkan Masalah, Apakah Gigi Bungsu Harus Dicabut?

Firdaus Anwar - detikHealth
Jumat, 23 Sep 2016 17:31 WIB
Bila Tak Timbulkan Masalah, Apakah Gigi Bungsu Harus Dicabut?
Foto: Thinkstock
Jakarta - Ketika gigi bungsu tumbuh di usia 16-26 tahun, pada kebanyakan orang posisinya akan miring terjepit dengan gigi geraham di depan. Kondisi ini disebut dengan gigi impaksi dan apabila menimbulkan keluhan maka dokter menyarankan agar dicabut.

Tapi bagaimana bila gigi yang impaksi tidak menimbulkan keluhan? Beberapa orang ada yang memilih untuk tetap mencabutnya sementara yang lain membiarkan. Peneliti terkait hal ini juga mengaku masih belum memiliki banyak bukti mana yang lebih bermanfaat.

Dalam kajian literatur di Cochrane Database of Systematic Reviews, peneliti Hossein Ghaeminia dari Radboud University Medical Center, Belanda, mengatakan membiarkan gigi impaksi dan melakukan operasi sama-sama memiliki risiko. Hanya saja tak jelas mana yang akan lebih bermanfaat untuk pasien.

ADVERTISEMENT

SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT

Baca juga: Makanan Lunak Bikin Rahang Manusia Kecil

"Mengingat fakta bahwa pengangkatan gigi bungsu dilakukan dalam skala besar di seluruh dunia, mengherankan bahwa kita masih kekurangan penelitian berkualitas tinggi," kata Hossein seperti dikutip dari Reuters pada Kamis (22/9/2016).

"Di Amerika Serikat sebagai contoh, gigi bungsu
asimtomatik (tak menimbulkan gejala -red) umum dicabut sebagai langkah pencegahan. Sementara itu di Inggris Raya, pedoman dari NICE menyarankan agar gigi bungsu asimtomatik jangan dicabut," lanjutnya.

Bila gigi impaksi tak dicabut maka diketahui ada risiko untuk terjadi pembengkakkan, kerusakan akar gigi, pembusukan dan penyakit gusi. Perbandingannya bila gigi tak bermasalah tapi tetap diangkat maka risikonya infeksi, inflamasi, serta cedera pada ujung saraf yang membuat sensasi kebas pada bibir dan dagu.

"Kami kemungkinan akan melakukan studi lainnya yang memeriksa risiko bagaimana bila gigi bungsu asimtomatik dipertahankan. Saya sendiri secara pribadi tidak setuju mengoperasi gigi bungsu pada remaja karena saya sudah lihat kerusakan tulang permanen yang ditimbulkan," ujar peneliti lainnya Martha E. Nunn dari Creighton University.

Baca juga: Daftar Masalah Gigi yang Bisa Diatasi dengan Kawat Gigi (fds/up)

Berita Terkait