Untuk diketahui PTSD dapat menyerang siapa saja tak terkecuali pada anak-anak. Studi terbaru melihat PTSD ini bisa muncul khususnya ketika anak alami kecelakaan lalu lintas.
Baca juga: Bukan Cuma Tentara, Ibu yang Keguguran Juga Rentan Gangguan Mental PTSD
ADVERTISEMENT
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
"Apa yang hasil studi ini tekankan adalah kita harus menghadapi secara serius anak yang mengalami peristiwa semacam ini. Pada beberapa kasus reaksi (PTSD -red) pada anak dapat bertahan hingga bertahun-tahun," kata pemimpin studi Dr Richard Meiser-Stedman seperti dikutip dari Reuters, Rabu (9/11/2016).
Dalam studi ada anak yang alami PTSD hingga mingguan, bulanan, dan bahkan setelah tiga tahun kemudian.
Dipublikasi dalam jurnal Clinical Psychiatry, studi menemukan juga bahwa tak semua orang tua menyadari gejala PTSD pada anak. Alasannya karena seperti pada penyakit gangguan mental lain, PTSD adalah sesuatu yang personal sehingga anak mungkin kesulitan menggambarkan pikiran dan perasaannya.
Baca juga: Anak Mudah Trauma? Mungkin karena Jadi Korban Bullying (fds/vit)











































