Berikut informasi broadcast message yang beredar:
Dear all, karena fenomena Equinox yang akan mempengaruhi Malaysia, Singapura dan Indonesia di 5 hari ke depan, pls tinggal di dalam rumah terutama dari jam 12:00-15:00 setiap hari. Suhu akan berfluktuasi sampai 40 derajat Celcius. Hal ini dapat dengan mudah menyebabkan dehidrasi dan matahari stroke. (Ps: Fenomena ini adalah karena matahari diposisikan tepat di atas garis khatulistiwa di tgl 20 Maret.
ADVERTISEMENT
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
Menurut dr Titi Sekarindah, MS, SpGK dari RS Pusat Pertamina, takaran minum air putih tidak harus 3 liter per hari, namun disesuaikan dengan kebutuhan orang tersebut. Salah satunya dilihat dari pekerjaannya.
Baca juga: Hadapi Fenomena Equinox, Perlukah Mandi Air Dingin Sesering Mungkin?
Jika orang tersebut sepanjang hari bekerja di luar ruangan dan terus terpapar sinar matahari dan cuaca panas, maka boleh saja minum air putih total 3 liter per hari. Namun ketika orang tersebut bekerja seharian di dalam ruangan yang ber-AC, maka tidak perlu sampai demikian.
"Patokannya bukan berapa liter per hari, tapi disesuaikan dengan kebutuhan. Salah satu hal yang bisa menjadi monitor adalah urine. Lihat saja urinenya, kalau warnanya pekat, lalu frekuensinya jarang bisa jadi Anda dehidrasi. Dianjurkan untuk minum air putih lebih banyak. Kalau urinenya jernih dan lancar, berarti Anda tidak dehidrasi dan sudah cukup minumnya," tutur dr Titi kepada detikHealth.
Mengonsumsi air putih secara berlebihan, terutama jika orang tersebut mengidap kondisi seperti sudah berusia lanjut, mengidap penyakit ginjal atau penyakit jantung, justru dapat memberatkan fungsi organ-organ tubuh.
Yang tak kalah penting, minumlah air putih sedikit demi sedikit ya, tidak perlu langsung sekaligus sebanyak 2 atau 3 liter. Jika dilakukan demikian, manfaatnya justru tidak maksimal dan juga dapat memberatkan organ tubuh.
Baca juga: Jika Suhu Meningkat Akibat Equinox, Ini Saran Agar Kulit Tak Dehidrasi
Terkait equinox, Badan Meteorologi, Klimatologi dan Geofisika (BMKG) mengatakan hal itu merupakan fenomena wajar. Equinox di Indonesia sebenarnya tidak selalu mengakibatkan peningkatan suhu udara secara drastis. Rata-rata suhu maksimal di wilayah Indonesia mencapai 32-36 derajat Celcius. (ajg/vit)











































