Jakarta -
Pria mana yang tidak sumringah ketika berhasil membuat pasangannya orgasme? Berhasil membuat pasangan orgasme merupakan kebanggaan sekaligus kenikmatan tersendiri ketika bercinta.
Saksikan video
20detik tentang orgasme di sini:
Namun ada kalanya istri memalsukan orgasme mereka. Alasannya beragam, mulai dari ingin membahagiakan pasangan hingga karena gairah bercinta sudah menurun.
ADVERTISEMENT
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
Lalu, bagaimana cara suami membedakan orgasme yang asli dengan yang palsu? Dirangkum detikHealth dari berbagai sumber, berikut 5 ciri orgasme palsu yang dilakukan wanita:
Baca juga: Orgasme Palsu, Apa Sebabnya?
1. Orgasme nyaris bersamaan
Foto: thinkstock
|
Setiap pasangan tentunya ingin puncak kenikmatan bercinta digapai bersama-sama. Namun dari sisi fisiologis, wanita memang membutuhkan waktu lebih lama daripada pria untuk mencapai orgasme.
Maka dari itu ketika pasangan Anda mencapai orgasme nyaris bersamaan dengan Anda, patut dicurigai apakah orgasme yang terjadi asli atau hanya pura-pura.
2. Orgasme tiba-tiba
Foto: thinkstock
|
Orgasme yang dialami wanita memiliki tanda-tanda yang sama dengan pria, yakni tubuh berkeringat, posisi badan agak tegang dan menekuk, serta diiringi dengan erangan erotis.
Jika di tengah-tengah bercinta pasangan tiba-tiba mengaku orgasme tanpa sebab, bisa jadi orgasmenya palsu.
3. Tidak 'meledak'
Foto: thinkstock
|
Sebagai suatu bentuk kenikmatan, orgasme pastinya membuat wanita 'meledak' ketika merengkuh kenikmatan. Tandanya bisa dilihat dari cengkeraman atau dekapan pada tubuh pasangan hingga menegangnya bagian puting dan vagina.
Tak munculnya tanda-tanda ini bisa menandakan pasangan melakukan orgasme palsu.
4. Erangan terlalu keras
Foto: thinkstock
|
Erangan erotis merupakan bumbu bercinta yang fantastis. Namun jika pasangan wanita Anda mengerang terlalu keras dan tampak dibuat-buat seperti di film porno, tandanya orgasme yang dialami hanya pura-pura.
Baca juga: Studi Ungkap Satu Lagi Alasan Utama Wanita Pura-pura Orgasme
Setiap pasangan tentunya ingin puncak kenikmatan bercinta digapai bersama-sama. Namun dari sisi fisiologis, wanita memang membutuhkan waktu lebih lama daripada pria untuk mencapai orgasme.
Maka dari itu ketika pasangan Anda mencapai orgasme nyaris bersamaan dengan Anda, patut dicurigai apakah orgasme yang terjadi asli atau hanya pura-pura.
Orgasme yang dialami wanita memiliki tanda-tanda yang sama dengan pria, yakni tubuh berkeringat, posisi badan agak tegang dan menekuk, serta diiringi dengan erangan erotis.
Jika di tengah-tengah bercinta pasangan tiba-tiba mengaku orgasme tanpa sebab, bisa jadi orgasmenya palsu.
Sebagai suatu bentuk kenikmatan, orgasme pastinya membuat wanita 'meledak' ketika merengkuh kenikmatan. Tandanya bisa dilihat dari cengkeraman atau dekapan pada tubuh pasangan hingga menegangnya bagian puting dan vagina.
Tak munculnya tanda-tanda ini bisa menandakan pasangan melakukan orgasme palsu.
Erangan erotis merupakan bumbu bercinta yang fantastis. Namun jika pasangan wanita Anda mengerang terlalu keras dan tampak dibuat-buat seperti di film porno, tandanya orgasme yang dialami hanya pura-pura.
Baca juga: Studi Ungkap Satu Lagi Alasan Utama Wanita Pura-pura Orgasme
(mrs/vit)