Bolehkah Sahur dengan Mi Instan Saja?

Jakarta - Banyak yang memilih mi instan lantaran praktis dan mudah untuk disajikan. Tak terkecuali di bulan Ramadan, khususnya saat bangun kesiangan sehingga tak sempat masak untuk sahur. Dalam keadaan darurat, mi instan jadi andalan.

Namun, bolehkah mi instan dijadikan menu sahur? Bagaimana pendapat dokter?

"Memang stigma di masyarakat, namanya mi instan itu nggak baik. Kan kita tahu bahwa mi instan apa sih, notabene kandungannya cuma karbohidrat," kata dr Hendra Nurjadin, SpPD-KGEH dari RS Mayapada Tangerang dalam Live Chat 'Pencernaan Tetap Sehat Saat Puasa' yang digelar detikHealth dan detikForum.

Baca juga: 5 Hal Seputar 'Aturan' Sahur yang Sering Ditanyakan

Pasalnya, menurut dr Hendra, gizi yang terkandung di dalamnya tak akan cukup untuk memenuhi alokasi gizi harian orang yang berpuasa. Tentu akan kekurangan beberapa nilai gizi seperti protein, lemak, serat dan juga vitamin jika hanya mengonsumsi mi instan.

"Kalau kita hanya makan karbohidrat, ya kita akan kekurangan gizi. Karena kita hanya dipenuhi oleh karbohidrat saja, itu tidak sehatnya dengan mi instan," terangnya.

Agar asupan seimbang, lebih lanjut dr Hendra menjelaskan, jika mengonsumsi mi instan kala sahur, sebaiknya dibarengi dengan topping atau pelengkap seperti telur, daging ayam, dan sayuran.

"Kalau kita menyiapkan mi instan dengan baik ditambahkan dengan daging ayam, ditambahkan telur, ditambahkan sayur-sayuran, tentu menunya seimbang," pesan dr Hendra.

Baca juga: Bantu Cegah Bau Mulut, Masukkan Asupan Ini ke Menu Sahur dan Berbuka

Bolehkah pasien diabetes ikut berpuasa? Simak videonya di sini:

(hrn/up)