Berbagai Penyebab Kanker Serviks, Penyakit yang Merenggut Nyawa Jupe

Berbagai Penyebab Kanker Serviks, Penyakit yang Merenggut Nyawa Jupe

Widiya Wiyanti - detikHealth
Sabtu, 10 Jun 2017 16:06 WIB
Berbagai Penyebab Kanker Serviks, Penyakit yang Merenggut Nyawa Jupe
Jupe meninggal setelah bergelut dengan kanker serviks (Foto: Ismail/detikHOT)
Jakarta - Setelah berjuang melawan penyakitnya, Julia Perez atau yang sering disapa Jupe menghembuskan napas terakhirnya pada Sabtu (10/6/2017). Pedangdut itu meninggal disebabkan karena kanker serviks yang diidapnya selama ini.

Kepergiannya harus membuat para wanita sadar akan pentingnya menjaga kesehatan organ reproduksi dari penyebab munculnya kanker serviks. Kanker serviks disebabkan oleh human papillomavirus (HPV). Nah berikut penyebab munculnya HPV yang telah detikHealth rangkum dari berbagai sumber:

Baca juga: Fakta-fakta tentang Kanker Serviks, Penyebab Jupe Meninggal

ADVERTISEMENT

SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT

1. Hubungan seks yang tidak aman

Menurut pakar kesehatan seksual, dr Andri Wanananda MS, HPV bisa ditularkan melalui hubungan seks. Seks per vaginal maupun oral, sama-sama bisa menularkannya. Bahkan HPV tidak hanya menyerang wanita, ternyata pada penis pria pun dapat mengidap HPV.

Namun tidak semua HPV bisa menyebabkan kanker serviks. Ada dua jenis HPV, yaitu High Risk HPV dan Low Risk. High risk HPV adalah HPV yang dapat menyebabkan kanker serviks, sedangkan low risk HPV adalah HPV yang menyebabkan wart (kutil) pada penis. Dengan hubungan seksual, pria pengidap HPV pada penisnya dapat menularkan kepada wanita yang akhirnya menyebabkan kanker serviks.

Penggunaan kondom, menurut dr Andri bisa mencegah penularan HPV melalui hubungan seks.

Baca juga: Deteksi Dini Bisa Cegah Kematian Akibat Kanker Serviks

2. Kondisi organ reproduksi

Kepala Komisi Penanggulangan Kanker Nasional (KPKN) Prof DR dr Soehartati Gondhowiardjo SpRad(K)Onk menyebut kondisi organ reproduksi berkontribusi pada risiko penularan HPV. Ini terjadi pada pernikahan yang terlalu dini. Kondisi organ reproduksi yang belum matang menyebabkan risiko penularan HPV meningkat.

Kanker serviks dipicu oleh infeksi HPV (Human Papilloma Virus)Kanker serviks dipicu oleh infeksi HPV (Human Papilloma Virus) Foto: Ismail/detikHOT


3. Punya banyak pasangan seksual

Perilaku seks bergonta-ganti pasangan alias multipartner bisa memperberat munculnya risiko kanker serviks. Oleh sebab itu, kepedulian terhadap kesehatan diri sendiri menjadi hal penting yang bisa dilakukan guna mencegah kanker serviks.

Baca juga: Julia Perez Tutup Usia, #RIPJupe Menggema di Twitter

4. Kurangnya menjaga kebersihan organ reproduksi

Organ reproduksi yang tidak terjaga kesehatannya dapat menyebabkan kanker serviks. Salah satu gejala kanker serviks adalah keputihan. Keputihan yang muncul pun terkait risiko kanker serviks umumnya tampak tak biasa.

Keputihan yang dianggap berisiko yakni berwarna kuning kehijauan, berbau serta gatal. Padahal dalam kondisi normal, keputihan biasanya berwarna bening atau putih, lalu tidak berbau dan tidak memicu rasa gatal di area organ intim. Maka sangat penting sekali mejaga area intim dalam keadaan selalu bersih.

Baca juga: Deteksi Dini Bisa Cegah Kematian Akibat Kanker Serviks



(up/up)

Berita Terkait