Michael Phelps Diisukan Makan 12.000 Kalori Tiap Hari Demi Dapat Medali

Jakarta - Untuk menjadi seorang perenang kelas olimpiade macam Michael Phelps, makanannya memang tak boleh sembarangan. Namun sang perenang justru menepis kabar tentang pola makan khususnya itu.

Sejak tampil memukau di ajang Olimpiade Beijing pada tahun 2008, Phelps menjadi bahan pemberitaan di mana-mana dengan prestasinya yang panen medali emas. Tak hanya itu, pola makannya pun menjadi sorotan.

Saat itu diberitakan bahwa untuk mendapatkan stamina seperti yang dimilikinya, Phelps menghabiskan makanan yang mengandung 12.000 kalori, terdiri atas puluhan telur, pizza, pasta dan lain-lain sebagai 'bahan bakar' dari jadwal latihannya yang berat dan panjang.

Namun dalam sebuah wawancara dengan Men's Health baru-baru ini, perenang asal AS ini menampik pemberitaan tersebut.

"Ada begitu banyak kisah yang ditulis tentang itu, kalau tidak salah sejak di London. Padahal ini semua adalah kebohongan semata," katanya.

Menurutnya, mustahil mengonsumsi makanan sebanyak itu. "12.000 itu tidak benar, mustahil. Anda tak bisa makan sebanyak itu," tegasnya.

Baca juga: Porsi Makan Atlet Olimpiade Sungguh Luar Biasa Tapi Tak Bikin Gemuk

Pria berusia 31 tahun itu menambahkan, sebenarnya saat makan ia hanya menghabiskan 8.000-10.000 kalori perhari. "Itu sudah mentok, dan saat itu saya masih duduk di bangku sekolah menengah atas dan masih bertumbuh," tuturnya.

Kendati demikian, ia tak menampik jika pola makannya sebagai atlet berada di atas rata-rata. Hanya saja jumlahnya tak pernah pasti, sebab ini dipengaruhi oleh beratnya kejuaraan atau tantangan yang akan dihadapi Phelps.

"Sepanjang karir saya, pola makan saya selalu berubah-ubah, tergantung pada kebutuhan dan apa yang ingin saya capai," lanjutnya.

Ia mengambil contoh saat ambil bagian dalam ajang Olimpiade Rio de Janeiro beberapa waktu lalu. Ia hanya makan ikan dan daging ayam serta menjauhi daging merah agar tubuhnya tetap ramping dan mempermudah pergerakannya di dalam air.

Baca juga: Pemenuhan Gizi yang Baik Bantu Dorong Atlet Capai Prestasi Terbaik

Di tahun 2012, diet ala Michael Phelps ini sempat menduduki posisi pertama sebagai jenis diet yang paling dicari untuk menurunkan berat badan di laman Google.

Dalam informasi yang beredar, 12.000 kalori makanan yang dikonsumsi Phelps setiap hari tersebut digunakannya untuk menjalani rezim latihan yang berat. Dalam sebuah wawancara di tahun 2008, Phelps pernah mengungkapkan bahwa untuk sekali latihan, ia bisa menghabiskan waktu sedikitnya selama lima jam sehari, enam hari perpekan.

Namun faktanya, Phelps mengaku tak pernah mengonsumsi kalori sebanyak itu. Di sisi lain, ia masih kesulitan untuk berhenti ngemil. Jadi sama saja dengan kita ya? (lll/ajg)