Telur Cacing Parasit Ini Dijual Sebagai Makanan, Berani Coba?

Jakarta - Mendengar kata 'bahan makanan' mungkin hal-hal seperti daging, sayur, kacang-kacangan, atau bumbu dapur yang akan terbayang oleh sebagian besar orang. Namun pernahkah terbayang kalau telur cacing parasit bisa juga dianggap sebagai bahan makanan?

Badan Pengawas Obat dan Makanan (BPOM) Jerman belakangan dilaporkan tengah mempertimbangkan izin edar produk dari Thailand yang berisi telur cacing cambuk Trichuris suis. Bila sukses maka nantinya produk tersebut akan dijual di bawah label bahan makanan.

Baca juga: Potret Belatung Parasit di Tubuh Ini Bikin Merinding!

Detlev Goj dari perusahaan Tanawisa selaku produsen mengatakan satu ampul produknya dapat berisi hingga 2.500 telur cacing. Orang-orang dapat menambahkan telur tersebut ke dalam masakan atau minuman yang diinginkan.

Mengapa sengaja membiarkan cacing parasit menginfeksi tubuh? Menurut Detlev karena cacing dapat membawa manfaat meningkatkan sistem imun hingga mencegah penyakit tertentu seperti penyakit Chron.

Di Thailand produk ini telah mendapat izin dan dijual sejak tahun 2012.

Dr Peter Hotez dari Baylor College of Medicine berkomentar sengaja menginfeksi diri dengan parasit adalah ide yang buruk. Meski ada studi yang melihat manfaat parasit, namun itu dilakukan keadaan yang terkontrol.

"Menurut saya, terapi cacing ini masuk dalam kategori sains palsu, sama seperti misalnya terapi kelasi untuk autisme," kata Dr Peter seperti dikutip dari Live Science, Kamis (10/8/2017).

Baca juga: Penyakit Cacing Gelang Rugikan Negara Ratusan Miliar

(fds/up)