Belajar dari pengalaman sahabatnya di dunia hiburan, Julia Perez, Prilly menyadari benar bahwa kanker serviks tidak boleh disepelekan.
Baca juga: Bisa Cegah Beberapa Jenis Kanker, Jangan Ragu Berikan Vaksin HPV pada Anak
ADVERTISEMENT
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
Sejak saat itu juga gadis berusia 21 tahun ini melakukan vaksin HPV sebagai bentuk pencegahan. Ia juga menyebarkan sosialisasi ke teman-teman terdekatnya, selain melalui perannya sebagai Duta Cegah Kanker Serviks bersama sejumlah selebritis lain.
"Dengan menjadi duta, aku bisa mengingatkan bahwa kita, terutama perempuan, enggak boleh menggampangkan penyakit seperti ini. Penularan virus penyebab kanker ini memang enggak ketahuan sama sekali. Ketika muncul tanda-tanya bisa pendarahan, maaf, keputihan berbau tak sedap, dan parahnya sampai vonis kanker stadium lanjut. Makanya kalau bisa dicegah kenapa enggak," pesannya.
Kesadaran Prilly akan penyakit ini pun sudah ia praktekkan dengan melakukan vaksin HPV. Vaksin ini ia lakukan sebanyak tiga kali dalam rentang dua bulan sekali.
"Aku sudah divaksin HPV. Itu dilakukan tiga kali, dua bulan sekali. Jadi bagi perempuan yang lebih muda bisa datang ke dokter kandungan kemudian minta divaksin sedini mungkin," tutupnya.
Baca juga: Ini Kisaran Biaya Vaksin HPV, Penangkal Kanker Serviks yang Mematikan (fds/fds)











































