5 Hal yang Membuat Nyamuk Tertarik Menggigit Anda

5 Hal yang Membuat Nyamuk Tertarik Menggigit Anda

Suherni Sulaeman - detikHealth
Rabu, 30 Agu 2017 11:40 WIB
5 Hal yang Membuat Nyamuk Tertarik Menggigit Anda
Ini alasan mengapa nyamuk tertarik menggigit manusia/Foto: Thinkstock
Jakarta - Bentol dan gatal akibat gigitan nyamuk tentu bisa membuat gusar. Ketika melihat sekitar hanya Anda yang sibuk menggaruk sementara yang lain tenang-tenang saja, mungkin Anda akan beranggapan kalau mereka menggunakan lotion anti nyamuk, padahal tidak selalu demikian.

Nah, pasti Anda bertanya-tanya mengapa nyamuk hanya mengincar orang tertentu. Dikutip dari Times of India, berikut alasannya.

Baca juga: Pernah Ketemu Nyamuk 'Vegetarian'? Museum Nyamuk Pangandaran Punya Koleksinya

ADVERTISEMENT

SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT

1. Golongan darah

Orang dengan tipe golongan darah O berpeluang lebih besar digigit nyamuk. Orang bergolongan darah ini dua kali lebih rentan diserang nyamuk dibanding orang bergolongan darah A. Sedangkan untuk orang yang bergolongan darah B berada di antaranya.

2. Karbondioksida

Cara nyamuk menemukan target sasarannya adalah karbondioksida. Semakin banyak Anda melepas karbondioksida, semakin kuat selera nyamuk terhadap Anda. Menariknya, nyamuk juga menyukai wanita hamil karena mereka juga menghasilkan lebih banyak karbondioksida.

3. Suhu panas dan keringat

Aroma keringat dari tubuh Anda menjadi salah satu daya pikat bagi nyamuk. Mereka bisa mencium asam laktat, amonia dan senyawa residu lainnya yang terkandung dalam keringat Anda.

4. Bir

Sebuah studi menunjukkan bahwa bau etanol dalam keringat setelah mengonsumsi bir bisa menarik perhatian nyamuk.

5. Kolesterol dan steroid tinggi

Orang yang memiliki kadar kolesterol dan steroid tinggi di kulitnya cenderung lebih sering digigit nyamuk. Umumnya nyamuk akan mengikuti seseorang yang menghasilkan banyak kolesterol di kulitnya.

(hrn/fds)

Berita Terkait