Jakarta -
Jangan pernah menganggap sepele suatu gejala seperti sakit kepala, perut mual, dan badan lemas. Ini bisa jadi, Anda terkena kanker otak. Jika gejala kanker payudara umumnya lebih mudah dikenali, lain halnya dengan gejala tumor otak.
Pasalnya gejala tumor otak nyaris mirip dengan penyakit sehari-hari lainnya, mulai dari sakit kepala sampai mati rasa. Dikutip dari Dazzling News, inilah tanda-tanda tumor otak yang wajib Anda waspadai:
Sakit kepala
Foto: thinkstock
|
Salah satu ciri-ciri tumor otak yang cukup umum adalah sakit kepala. Sangat sulit untuk bisa membedakan mana sakit kepala biasa yang disebabkan kondisi lain dan mana yang timbul sebagai gejala tumor otak, bahkan bagi dokter sekalipun.
Petunjuk terbaik adalah jika Anda mengalami migrain yang tidak tertahankan, periksalah ke dokter. Mungkin ada beberapa alasan lain, bisa saja bukan alasan serius tetapi bisa juga menunjukkan adanya tumor di otak.
Kejang
Foto: thinkstock
|
Kejang juga sering menjadi salah satu gejala tumor otak yang kerap muncul, terutama jika Anda tidak memiliki riwayat kejang sebelumnya. Hal ini disebabkan oleh tumor kanker yang mengiritasi otak sehingga membuat sel otak bekerja tidak terkendali.
Kejang tidak selalu menyentak. Kejang bisa terjadi di seluruh tubuh, atau kejang dapat juga berupa menghilangnya kesadaran atau bengong sesaat, mata mendelik sekejap, serta tanda lain yang tidak disadari.
Penglihatan kabur
Foto: ilustrasi/thinkstock
|
Dalam banyak kasus, orang-orang yang terkena tumor otak mengeluhkan beberapa masalah pada penglihatan. Perubahan yang dihasilkan oleh tumor yang tumbuh di dalam tengkorak dapat mempengaruhi kedua penglihatan tepi dan ketajaman penglihatan.
Jika Anda tiba-tiba menyadari bahwa Anda perlu mengunjungi dokter mata, jangan ditunda-nunda. Bahkan jika Anda hanya butuh menggunakan kacamata, sebaiknya segera periksa ke dokter dan memperhitungkan kemungkinan terburuknya.
Penurunan fungsi mental
Foto: thinkstock
|
Biasanya fungsi mental akan memburuk ketika seseorang beranjak tua. Tapi kenyataannya tidak selalu. Ketidakmampuan untuk berkonsentrasi, kegagalan untuk mengingat dan kerusakan yang terkait dengan kemampuan intelektual bisa jadi indikasi tumor otak.
Ada baiknya konsultasikan ke dokter untuk memastikan gejala tumor otak. Orang dengan tumor lebih cenderung memiliki masalah mengingat sesuatu, merasa bingung, atau mengalami masalah berpikir.
Salah satu ciri-ciri tumor otak yang cukup umum adalah sakit kepala. Sangat sulit untuk bisa membedakan mana sakit kepala biasa yang disebabkan kondisi lain dan mana yang timbul sebagai gejala tumor otak, bahkan bagi dokter sekalipun.
Petunjuk terbaik adalah jika Anda mengalami migrain yang tidak tertahankan, periksalah ke dokter. Mungkin ada beberapa alasan lain, bisa saja bukan alasan serius tetapi bisa juga menunjukkan adanya tumor di otak.
Kejang juga sering menjadi salah satu gejala tumor otak yang kerap muncul, terutama jika Anda tidak memiliki riwayat kejang sebelumnya. Hal ini disebabkan oleh tumor kanker yang mengiritasi otak sehingga membuat sel otak bekerja tidak terkendali.
Kejang tidak selalu menyentak. Kejang bisa terjadi di seluruh tubuh, atau kejang dapat juga berupa menghilangnya kesadaran atau bengong sesaat, mata mendelik sekejap, serta tanda lain yang tidak disadari.
Dalam banyak kasus, orang-orang yang terkena tumor otak mengeluhkan beberapa masalah pada penglihatan. Perubahan yang dihasilkan oleh tumor yang tumbuh di dalam tengkorak dapat mempengaruhi kedua penglihatan tepi dan ketajaman penglihatan.
Jika Anda tiba-tiba menyadari bahwa Anda perlu mengunjungi dokter mata, jangan ditunda-nunda. Bahkan jika Anda hanya butuh menggunakan kacamata, sebaiknya segera periksa ke dokter dan memperhitungkan kemungkinan terburuknya.
Biasanya fungsi mental akan memburuk ketika seseorang beranjak tua. Tapi kenyataannya tidak selalu. Ketidakmampuan untuk berkonsentrasi, kegagalan untuk mengingat dan kerusakan yang terkait dengan kemampuan intelektual bisa jadi indikasi tumor otak.
Ada baiknya konsultasikan ke dokter untuk memastikan gejala tumor otak. Orang dengan tumor lebih cenderung memiliki masalah mengingat sesuatu, merasa bingung, atau mengalami masalah berpikir.
(hrn/up)