Bisakah Orang Meninggal Karena 'Dimakan' Oleh Kutu?

Bisakah Orang Meninggal Karena 'Dimakan' Oleh Kutu?

Firdaus Anwar - detikHealth
Kamis, 03 Mei 2018 07:08 WIB
Bisakah Orang Meninggal Karena Dimakan Oleh Kutu?
Wanita lansia meninggal karena infeksi parah akibat parasit kutu. Foto: Thinkstock
Jakarta - Seorang lansia berumur 93 tahun di Georgia, Amerika Serikat, dilaporkan meninggal pada tahun 2015 lalu. Laporan otopsi menyebut ia meninggal karena infeksi parah (sepsis) dari luka kudis yang ditimbulkan oleh parasit kutu.

Menurut CDC kutu mikroskopis dari jenis Sarcoptes scabiei var. hominis tersebut menginfeksi manusia dengan menggali ke dalam kulit dan bertelur. Hal ini bisa menyebabkan timbulnya rasa gatal dan ruam.


Pada kasus sang wanita, dr Amesh Adalja dari Johns Hopkins University mengatakan bahwa ini adalah kejadian langka. Kutu kudisnya tidak membunuh sang wanita secara langsung namun bertanggung jawab karena menyebabkan banyak luka di kulit.

ADVERTISEMENT

SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT

"Dengan kerusakan di kulit, semua bakteri yang ada jadi lebih mudah untuk masuk ke aliran darah," kata dr Amesh seperti dikutip dari Live Science, Rabu (2/5/2018).

Badan Kesehatan Dunia (WHO) menulis bahwa luka kudis terutama berisiko terinfeksi oleh bakteri Staphylococcus aureus dan Streptococcus pyogenes. Awalnya mungkin infeksi ringan tapi lama-lama luka bisa jadi semakin dalam hingga akhirnya menjadi sepsis.

Terlebih pada lansia dan anak-anak, imun tubuh yang lemah membuat mereka jadi lebih rentan untuk terkena infeksi. Kudis sendiri sebelum menimbulkan komplikasi bisa sembuh dengan krim kulit khusus untuk membunuh kutu.

(fds/up)

Berita Terkait