Andai Memungkinkan, Begini Cara Menolong Korban Pengeroyokan

Jakarta - Pengeroyokan yang menewaskan suporter Persija, Haringga Sirla, terjadi dalam situasi yang begitu beringas, sulit bagi siapapun untuk memberikan pertolongan. Seandainya bisa pun, maka dibutuhkan teknik pertolongan pertama yang tepat agar korban bisa diselamatkan.

Kepada detikHealth, Sabar, seorang anggota tim Basic Life Support RS Pusat Pertamina menjelaskan 3 tahapan penting dalam memberikan pertolongan pertama. Tahapan tersebut penting dilakukan seketika sambil menunggu pertolongan dari tim medis.

"Yang pertama bisa dilakukan adalah dengan teknik Jaw Thrust, membuka jalan napas dengan mendorong dagu kedepan. Lalu posisikan leher agar berada di satu garis lurus dengan tulang punggung," jelas Sabar, Selasa (25/9/2018).

Baca juga: Ada Pengeroyokan, Bukan Ditolong Kok Malah Divideoin?

Tahap berikutnya adalah melongggarkan pakaian korban, mulai dari baju, celana, hingga ikat pinggang. Apabila tersedia tabung oksigen, maka bisa langsung diberikan.

"Ketiga, kalau korban mengalami pendarahan di bagian luar segera tutup luka tersebut dengan mengikatnya menggunakan kain bersih," lanjutnya.

Jika ingin menggerakan tubuh ke samping, gunakan kedua tangan untuk menahan bagian leher serta lengan untuk menopang bagian belakang kepala. Usahakan posisi kepala, leher dan tulang punggung tetap dalam satu garis lurus.

Baca juga: 4 Dampak yang Dialami Korban Pengeroyokan

(up/wdw)