Kiprah Ani Yudhoyono di Bidang Kesehatan: Duta HIV-AIDS hingga Peduli Kanker

Jakarta - Selama bertugas sebagai Ibu Negara periode 2004-2014, Almarhumah Kristiani Herrawati atau Ani Yudhoyono aktif dalam berbagai kegiatan sosial dan pengembangan masyarakat. Salah satunya adalah meningkatkan kesadaran dan standar kesehatan di masyarakat.

Kiprah Bu Ani SBY tentunya bisa menjadi pelajaran dan menjadi kenangan yang tidak bisa dilupakan. Berikut beberapa kiprah Ani Yudhoyono di bidang kesehatan yang berhasil dihimpun detikHealth.

Baca juga: Mengenal Respirator, Alat Bantu yang Dipakai Ani Yudhoyono Sebelum Wafat

1. Di bidang penanggulangan HIV-AIDS

Sebagai Ibu Negara dalam 2 tahun kepemimpinan Presiden Susilo Bambang Yudhoyono (SBY), Bu Ani aktif di bidang kesehatan. Salah satunya menjadi duta nasional untuk HIV-AIDS. Sebagai duta, tugas Bu Ani adalah meningkatkan kesadaran masyarakat terkait bahaya dan penanggulangan penularan HIV-AIDS.

2. Di bidang peningkatan cakupan ASI

Bu Ani SBY juga pernah menjadi duta nasional dalam bidang Air Susu Ibu (ASI). Tugas Bu Ani adalah membantu meningkatkan cakupan ASI yang diterima anak. ASI diyakini sebagai nutrisi terpenting dalam fase kehidupan awal seorang anak. Mendapat ASI menjamin anak tumbuh sehat, cerdas, dan mampu memaksimalkan potensinya.

Baca juga: Ani Yudhoyono Pernah Idap Tiga Penyakit Selain Kanker Darah

3. Di bidang penanggulangan narkoba

Bu Ani SBY selalu mengingatkan masyarakat terkait bahaya narkoba yang mengintai segala usia. Narkoba, dengan segala bentuknya, sudah terbukti berdampak buruk bagi kesehatan dan masa depan. Konsumsi awal yang hanya ingin coba-coba bisa berakhir ketagihan hingga mengancam nyawa.

4. Peduli kanker anak

Bu Ani pernah mengundang 50 penyintas kanker anak ke Istana Negara bersama orangtuanya pada 2008. Para udangan berdialog dengan Bu Ani dan suaminya SBY yang saat itu menjadi Presiden ke-6 Indonesia. Tindakan ini dinilai sebagai betuk perhatian pada penyintas kanker.

Baca juga: Mengenang Momen Manis Kedekatan Ani Yudhoyono dengan Para Pejuang Kanker Anak

5. Peduli thalasemia

Bu Ani SBY sempat menjadi ikon pencegahan thalasemia yang ditunjuk Yayasan Thalassemia Indonesia. Sebagai iko, Ani bertugas melakukan sosialisasi pentingnya pemeriksaan darah sebelum menikah. Pemeriksaan bisa mencegah penularan penyakit pada keturunan yang dihasilkan dari pernikahan.

6. Ikut menggagas Program Indonesia Sehat

Dalam program ini, ide Bu Ani SBY dituangkan dengan mengedepankan motto Bangsa Sehat Negara Kuat. Konsep ini diimplementasikan antara lain melalui Mobil Sehat (Mohat) dan Motor Sehat (Torhat), untuk membantu meningkatkan standar kesehatan ibu, anak, dan keluarga.

Baca juga: Alasan Kenapa Ani Yudhoyono Tak Jalani Transplantasi Sumsum Tulang

(up/up)