Khawatir Ereksi Saat Sunat Dewasa? Metode Stapler Diklaim Lebih Aman

Khawatir Ereksi Saat Sunat Dewasa? Metode Stapler Diklaim Lebih Aman

Rosmha Widiyani - detikHealth
Sabtu, 22 Jun 2019 12:09 WIB
Khawatir Ereksi Saat Sunat Dewasa? Metode Stapler Diklaim Lebih Aman
Ilustrasi ereksi pada pria. Foto: iStock
Jakarta - Seiring perkembangan zaman, berbagai metode sunat diterapkan demi kenyamanan pasien dan tenaga kesehatan yang menerapkannya. Salah satunya metode stapler yang mulai trend selama 2 tahun belakangan.

"Metode stapler ini sesuai untuk pria dewasa atau anak yang berusia puber. Jahitannya lebih kuat dan tahan lama dibanding metode klamp yang bertahan 4-5 hari," kata praktisi sunat dr Zecky Eko Triwahyudi dari Sunat 123 pada detikHealth.


Dengan jahitan yang lebih kuat, pria dewasa atau anak puber tak perlu khawatir jika mengalami ereksi. Alat sunar stapler menggabungkan metode potong dan jahit yang diterapkan pada sunat. Dengan penggabungan ini sunat hanya perlu waktu kurang dari 30 menit, nyeri dan perdarahan minimal, serta waktu penyembuhan lebih singkat.

ADVERTISEMENT

SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT

"Stapler punya pelindung untuk kepala penis sehingga tidak sampai cedera. Alat ini tinggal dipasang untuk memotong sekaligus memasang jahitan. Dengan jahitan yang lebih kuat, bekas luka pada sunat dewasa bisa lebih cepat sembuh," kata dr Zecky.

Pelindung kepala penis adalah salah satu bagian utama dari stapler berbentuk lonceng yang terletak di bagian dalam. Satu lonceng lainnya terdapat di bagian luar yang punya pisau bundar untuk memotong kulit prepursium (kulup). Lonceng ini juga punya staples yang menjepit luka seperti jahitan dan menghentikan perdarahan (hemostasis).

(up/up)
Si Kecil Minta Sunat
25 Konten
Sunat atau khitan bukan lagi sekadar ritual adat dan keagamaan. Berbagai bukti ilmiah menunjukkan, sunat memberi banyak manfaat kesehatan bagi laki-laki. Musim liburan sekolah kerap dimanfaatkan untuk 'memangkas' kulit di ujung kemaluan.

Berita Terkait