Ojol Cabul Juga Curi Celana Dalam, Tanda-tanda Fetish Seksual?

Jakarta - Driver ojek online (ojol) yang menggerayangi penumpang perempuan baru-baru ini ternyata juga residivis pencurian celana dalam. Tanda-tanda fetish seksual?

Fetish merupakan salah satu bentuk ketertarikan seksual yang tertuju bukan pada objek seksual. Kadang ditujukan pada benda-benda tidak wajar, seperti celana dalam, bahkan sepatu.

Psikolog Universitas Indonesia, Bona Sardo, dalam sebuah wawancara dengan detikHealth menyebut fetish termasuk gangguan seksual parafilia. Para artinya penyimpangan, philia artinya ketertarikan.

"Parafilia berarti seseorang yang terangsang secara seksual melalui objek atau hal yang tidak lazim," katanya.

Baca juga: Apakah Fetish Celana Dalam Termasuk Gangguan Kejiwaan?

Apakah seseorang mengidap parafilia atau tidak, tentu butuh pemeriksaan. Mencuri celana dalam saja tidak serta merta menunjukkan adanya ketertarikan seksual terhadap objek tertentu, karena bisa saja seseorang mencuri untuk dijual lagi atau diberikan kepada orang lain.

Demikian juga pada kasus ojol cabul, polisi belum menyimpulkan adanya kecenderungan perilaku seks menyimpang. Namun kecurigaan ke arah tersebut diakui memang ada.

"Masih dalam pendalaman. Kalau melihat dari kasus pencurian CD (celana dalam) perempuan, dari logika akal tentunya ada dugaan kelainan. Nanti dokter akan memeriksanya," kata Kasatreskrim Polrestabes Surabaya AKBP Sudamiran di Mapolrestabes Surabaya.

Baca juga: Driver Ojol yang Gerayangi Penumpang Residivis Pencurian Celana Dalam

(up/wdw)