Kasus Istri Pukuli Suami Stroke dan Pentingnya 'Time Out' untuk Caregiver

Jakarta - Perlakuan istri di Penjaringan, Jakarta Utara yang memukuli suami pengidap stroke dengan menggunakan tongkat bantu jalan atau walker menjadi perbincangan netizen. Pasalnya, sang istri lelah mengurusi suami hingga emosinya pun meluap.

Menurut ahli kesehatan jiwa dr Andri, SpKJ, FAPM, dari RS Omni Alam Sutera, orang yang merawat orang sakit atau biasa disebut caregiver memang wajar mengalami kelelahan hingga dapat memicu masalah kejiwaan. Maka dari itu, para caregiver penting mendapatkan 'time out'.

Baca juga: Viral Istri Pukuli Suami yang Stroke, Psikiater Soroti Kejiwaan Caregiver

"Tetapi saya kira ada baiknya melakukan time out, sekali-kali boleh tidak melakukan penjagaan terhadap orang yang mengalami sakit tersebut, dia juga bisa istirahat," ujarnya kepada detikcom, Selasa (17/12/2019).

Namun ada pula caregiver yang tidak beruntung, mereka biasanya tidak memiliki pengganti orang untuk merawat keluarganya yang sakit kronis. Karena kondisi kejiwaannya semakin tidak baik, tidak jarang memicu munculnya kesulitan tidur, gangguan kecemasan, hingga depresi.

Selain pentingnya waktu istirahat, caregiver juga seharusnya mendapatkan pelatihan untuk merawat orang dengan penyakit kronis. Karena pada dasarnya, caregiver merupakan support system bagi para pasien.

Baca juga: Istri yang Pukuli Suami Penderita Stroke Diduga Stres, Kejiwaan Diperiksa

(wdw/fds)