Menurut dr Anita Kurniasih dari Puskesmas Kecamatan Mampang, hipotermia adalah suatu kondisi tubuh ketika mekanisme tubuh untuk pengaturan suhu kesulitan mengatasi tekanan suhu dingin. Karena itu, saat banjir, tubuh menjadi rentan terkena hipotermia. Namun sebenarnya bagaimana pertolongan pertama yang bisa dilakukan untuk menangani hipotermia?
ADVERTISEMENT
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
"Pertolongan pertama hipotermia itu sebenarnya bisa menggunakan aluminum foil," katanya saat ditemui detikcom di Puskesmas Kelurahan Bangka, Kamis (2/1/2010)
Tentu bukan hanya penggunaan aluminum foil, dr Anita juga menyarankan hal lain yang bisa dilakukan saat mengalami hipotermia.
"Bisa dengan dipakaikan selimut, baju hangat, minum minuman hangat," tambahnya.
Beberapa waktu lalu, sempat viral cara 'sesat' untuk mengatasi hipotermia pada pendaki gunung. Disebutkan, hipotermia bisa diatasi dengan menyetubuhi korban. Para dokter memastikan informasi tersebut menyesatkan.
"Kalau hipoterminya ringan sampai sedang itu dengan cara passive warming disuruh minum hangat, pakaian lembap atau basah diganti yang kering, kemudian diselimutin," kata dr Wisnu Pramudito D Pusponegoro, SpB dari Perhimpunan Dokter Emergensi Indonesia (PDEI), dalam sebuah wawancara dengan detikcom.
"Menurut saya sih berlebihan skin to skin," pungkasnya.
(naf/up)











































