Lalu bagaimana cuci darah itu dilakukan? Seperti yang dijelaskan oleh kepala klinik Hemodialisis Tidore, Jakarta Pusat, dr Rima Chrismawati, darah dibersihkan melalui dialiser yang berfungsi sebagai filter.
"Untuk membuang racun-racun itu harusnya lewat ginjal, tapi ginjal sudah tidak berfungsi," kata dr Rima saat ditemui detikcom, Senin (13/1/2020).
ADVERTISEMENT
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
Tak tanggung-tanggung, prosesnya pun bisa sampai 5 jam dalam sekali cuci darah.
Namun persiapannya perlu dilakukan beberapa minggu sebelum cuci darah dilaksanakan. Pasien akan dibuatkan akses pembuluh darah agar memudahkan proses keluar masuknya darah dari mesin ke dalam tubuh.
dr Rismawati juga menjelaskan cuci darah ini berfungsi agar pasien bisa beraktivitas seperti biasanya.
"Jadi yang kita buang adalah urin dan kreatinin. Zat-zat sisa yang menumpuk di badan itu yang membuat kondisi pasien tidak stabil, tidak menurun," tuturnya.
(up/up)











































