Penyebab Miss V 'Longgar dan Kurang Menggigit', Termasuk Sering Bercinta?

ADVERTISEMENT

Penyebab Miss V 'Longgar dan Kurang Menggigit', Termasuk Sering Bercinta?

Fadilla Namira - detikHealth
Selasa, 30 Agu 2022 19:30 WIB
Concept sex, masturbation. Hand, fingers in grapefruit, vagina symbol on a red background
Foto ilustrasi: iStock
Jakarta -

Masih banyak yang menganggap aktivitas seksual berdampak pada bentuk vagina, termasuk elastisitasnya. Beberapa bahkan mengklaim vagina bisa berakhir 'longgar' jika keseringan bercinta. Mitos atau fakta sih?

Vagina longgar akibat banyak melakukan hubungan seks sebenarnya cuma mitos. Pada dasarnya, vagina bersifat elastis karena mempunyai otot-otot yang dapat merenggang seperti halnya karet.

Ketika melakukan aktivitas seksual, otot-otot dasar panggul wanita akan merasa rileks sehingga vagina akan terasa lebih longgar, tetapi akan kencang kembali setelahnya. Dikutip dari Healthline, vagina yang kencang justru bukanlah suatu yang baik. Dikarenakan, membuat hubungan intim terasa lebih menyakitkan dan sesak.

Tetapi ada kemungkinan vagina tidak lagi kencang seperti saat remaja. Hal tersebut terjadi karena dua faktor, yaitu:

1. Menopause

Seiring bertambahnya umur, anggota tubuh akan menua dan tidak memiliki kapasitas yang sama pada saat remaja, begitu pula dengan otot vagina. Seorang wanita yang telah memasuki usia 40-an atau menopause sedikit demi sedikit akan kehilangan elastisitas kulit dan otot sehingga mengakibatkan vaginanya sedikit kendur.

2. Melahirkan

Pada saat melahirkan, area vagina akan membesar sepuluh kali lipat dari ukuran aslinya. Jadi, hal yang lumrah bila dokter akan memotong perineum untuk mengusahakan bayi keluar. Walaupun tidak sepenuhnya kembali seperti semula, hal itu adalah normal dan pasti mulai mengencangkan pasca melahirkan. Selain itu, pastikan untuk tetap berkonsultasi kepada dokter atau tenaga medis terkait.

Apabila tidak nyaman, para wanita bisa melakukan aktivitas yang bisa memperkuat otot vagina, seperti berikut ini:

1. Senam Kegel

Untuk membantu mengantisipasi pengenduran vagina, latihan otot panggul (Kegel) merupakan salah satu caranya. Latihan ini akan meningkatkan sirkulasi darah serta memperkuat jaringan kandungan kemih, dubur, usus halim, dan rahim. Gerakan ini terbilang cukup mudah.

  • Pastikan kamu tidur dalam kondisi lurus dan telentang.
  • Lalu, angkat sedikit dan kencangkan otot panggul serta bokong setinggi 45 derajat selama lima detik.
  • Lakukan gerakan tersebut secara rileks dan berulang untuk mendapatkan hasil yang terbaik

2. Vagina cones

Vagina cones adalah alat yang bisa merapatkan dan mengencangkan vagina. Umumnya alat ini berbentuk lonjong dengan banyak variasi warna. Gunakan alat ini dua kali sehari dengan durasi 15 menit.

3. Stimulasi Listrik Neuromuskular (NMES)

NMES merupakan perawatan yang dapat memperkuat otot-otot vagina Anda dengan mengalirkan arus listrik dari dasar panggul menggunakan alat khusus. Stimulasi listrik akan menyebabkan otot-otot dasar panggul berkontraksi dan terasa rileks. Cara ini bisa dilakukan selama 20 menit setiap empat hari sekali.

Perawatan ini bisa dilakukan dengan membeli alat khusus tersebut atau datang ke ahli kulit dan kelamin. Jadi, vagina longgar akibat kebanyakan berhubungan seks adalah mitos.

Apabila terjadi penyebab selain dari yang dijabarkan di atas harap periksa ke dokter untuk penanganan lebih lanjut.



Simak Video "Mengenal Teknologi Chip 'Vagina': Fungsi hingga Cara Kerja"
[Gambas:Video 20detik]
(naf/naf)

ADVERTISEMENT

ADVERTISEMENT

ADVERTISEMENT