Salam, Ibu Badariah. Terima kasih atas pertanyaannya yang sangat menarik. Masalah pencernaan yang sering sakit meskipun makanan sudah higienis dan tidak berlebihan bisa disebabkan oleh berbagai faktor, termasuk kondisi tubuh, kebiasaan, dan sensitivitas individu. Berikut adalah beberapa penjelasan dan solusi :
Mengapa Pencernaan Bisa Sakit Meski Makanan Higienis? Keseimbangan Mikrobiota Usus: Setiap orang memiliki mikrobiota usus yang unik. Ketidakseimbangan bakteri baik dan buruk di usus dapat menyebabkan gangguan pencernaan, meskipun makanan yang dikonsumsi higienis.
Sensitivitas atau Intoleransi Makanan: Beberapa orang memiliki sensitivitas terhadap makanan tertentu, seperti laktosa, gluten, atau makanan berlemak, yang dapat memicu gangguan pencernaan.
Stres dan Psikologis: Kondisi mental seperti stres atau kecemasan dapat memengaruhi fungsi pencernaan. Sistem pencernaan sangat terkait dengan otak melalui apa yang disebut "gut-brain axis."
Kebiasaan Makan: Makan terlalu cepat, kurang mengunyah, atau makan dalam kondisi stres dapat memengaruhi proses pencernaan.
Faktor Genetik dan Imun: Beberapa orang mungkin memiliki sistem imun atau genetik yang lebih sensitif terhadap perubahan makanan atau lingkungan.
Mengapa ODGJ Terkadang Tampak Lebih Tahan? Orang dengan gangguan jiwa (ODGJ) yang tampak sehat meskipun makan makanan yang kurang higienis mungkin memiliki:
Adaptasi Tubuh: Tubuh mereka mungkin telah beradaptasi dengan lingkungan dan makanan yang kurang higienis, sehingga sistem imun dan pencernaan mereka lebih tahan.
Faktor Psikologis: Stres yang berbeda atau cara tubuh mereka merespons stres dapat memengaruhi kesehatan pencernaan mereka.
Namun, ini bukan berarti mereka sepenuhnya sehat, karena efek jangka panjang dari pola makan yang tidak sehat tetap dapat memengaruhi tubuh mereka.
Solusi untuk Mengurangi Sensitivitas Pencernaan Perbaiki Pola Makan :
- Konsumsi makanan tinggi serat seperti sayuran, buah-buahan, dan biji-bijian untuk mendukung kesehatan usus.
- Hindari makanan yang memicu sensitivitas, seperti makanan pedas, berlemak, atau berminyak.
Jaga Keseimbangan Mikrobiota Usus :
- Konsumsi probiotik (yogurt, kefir, atau suplemen) dan prebiotik (pisang, bawang putih, asparagus) untuk mendukung bakteri baik di usus.
Kelola Stres :
- Lakukan aktivitas relaksasi seperti yoga, meditasi, atau olahraga ringan untuk mengurangi stres yang dapat memengaruhi pencernaan.
Perhatikan Kebiasaan Makan :
- Makan perlahan dan kunyah makanan dengan baik untuk mempermudah proses pencernaan.
Mengonsumsi Herbal
Masalah pencernaan yang sensitif dapat diatasi dengan bahan alami seperti kunyit, yang memiliki kandungan aktif kurkumin . Kurkumin berperan penting sebagai:
- Antioksidan dan Anti-inflamasi: Membantu meredakan peradangan di saluran pencernaan.
- Pengontrol Asam Lambung: Mengurangi produksi asam lambung berlebih yang sering menjadi penyebab gangguan pencernaan.
- Pelindung Mukosa Lambung: Membantu melapisi dan melindungi lambung dari iritasi.
Sari Kunyit Plus dari Sido Muncul Natural dapat menjadi pilihan herbal yang aman dan praktis, khususnya untuk Anda yang memiliki pencernaan sensitif. Diproses secara modern dan higienis, produk ini memberikan manfaat kunyit secara maksimal untuk mendukung kesehatan pencernaan. Selain membantu mengatasi masalah pencernaan, rutin mengonsumsinya juga dapat meningkatkan kenyamanan tubuh selama aktivitas sehari-hari.
Untuk hasil terbaik:
Konsumsi Sari Kunyit Plus secara teratur sesuai petunjuk pada kemasan.
Kombinasikan dengan pola makan sehat seperti menghindari makanan berminyak dan berlemak.
Minum air putih yang cukup dan lakukan aktivitas fisik ringan untuk mendukung kesehatan secara keseluruhan.
Semoga informasi ini membantu menjawab kekhawatiran Anda, Ibu Badariah. Tetap jaga kesehatan.
.webp)
