Bayi dengan Kelainan Jantung Ini Rayakan Ultah ke-1 Usai Jalani Transplantasi

Jakarta - Melahirkan seorang anak dengan kelainan pasti membuat hati seorang ibu sedih. Hal itu pula yang dirasakan Marissa Weddlenton ketika putranya Kaleb Waddleton didiagnosis mengalami gangguan jantung.

Si kecil Kaleb lahir dengan gangguan otot jantung atau kardiomiopati yang menyebabkan otot jantung melebar dan tidak dapat memompa cukup darah ke seluruh tubuh. Menurut Cleveland klinik, kardiomiopati adalah jenis gangguan jantung yang paling umum.

Sampai saat ini, belum ditemukan cara pasti untuk mencegah terjadinya kondisi ini. Di Amwerika, diperkirakan 4 dari 1.000 orang di Amerika mengalami kardiomiopati.

"Awalnya Kaleb sering mengalami demam. Saya pikir itu normal. Tapi setelah mengetahui diagnosis yang sebenarnya saya menghabiskan waktu berbulan-bulan di Children's Healthcare di Atlanta sebelum Kaleb mendapatkan jantung baru pada 4 desember 2015," ujar Marissa kepada Fox 5 Atlanta.

Baca juga: Kardiomiopati, Otot Jantung Lemah dan Sulit Memompa Darah

"Tuhan memberkatiku dengan anak kecil yang kuat. tiga bulan hidupnya adalah masa yang paling sulit. Namun masa singkat hidupnya itu hanya akan dia ingat saat aku mengatakannya dan saat aku memperlihatkan fotonya," tulis Marissa pada akun Facebook-nya.

Untuk merayakan hari ulang tahun Kaleb yang pertama, digelar pesta bertema Mickey Mouse. Sementara, Marissa dan suaminya juga tak lupa mengajak Kaleb untuk kontrol ke dokter guna mengecek kondisinya pasca mendapat transplantasi jantung.

Beruntungnya, hasil pemeriksaan menyebutkan bahwa tubuh Kaleb tidak menolak organ transplantasi. Mendengar hal ini, Marissa dan sang suami bahagia bukan main dan mereka sudah tak sabar menanti hal-hal baru yang akan dilakukan Kalebm salah satunya belajar berjalan.

Baca juga: Dokter: Transplantasi Jantung Mati, Jantungnya Tidak Benar-benar Mati

(rdn/vit)