Berat lahir Dallan sangat rendah, hanya 1,6 kg. Dengan tubuh sekecil itu, tak ada baju yang muat di tubuhnya. Selain itu Dallan juga diketahui mengalami bibir sumbing (cleft lip) dan celah pada langit mulut (cleft palate).
Seolah belum cukup, dokter kemudian mendiagnosis Dallan dengan sebuah sindrom perkembangan langka yang Sindrom Wolf-Hirshorn, yang menjawab pertanyaan mengapa tubuh Dallan tidak sebesar bayi seumurannya.
ADVERTISEMENT
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
"Saya sempat berpikiran jangan terlalu dekat karena akan lebih sakit jika kami harus kehilangan dia. Tetapi lama-lama saya berpikir, jika saya tidak memberinya kasih sayang, mungkin saya akan menyesalinya seumur hidup," tutur sang ayah, Chad.
Apalagi sindrom ini diketahui belum ada obatnya. Chad juga mengatakan, secara umum kondisi mental Dallan tak ubahnya seorang balita. "Ia tidak bisa berkomunikasi dengan baik, tetapi ia bisa memberitahu Anda apa yang ingin ia lakukan," tambahnya.
Baca juga: Punya Sindrom Langka, Kakak Beradik Ini Gemar Kunyah Jarinya Sendiri
Namun Dallan kecil menepis semua prediksi tersebut. Di usia 16 bulan, Dallan sudah bisa duduk seorang diri dan mulai merangkak di usia 2,5 tahun. Meski berulang kali kejang dan keluar-masuk rumah sakit, Dallan juga bisa tetap masuk sekolah dan berjalan di usia 15 tahun.
Tak disangka, tahun ini umur Dallan akan genap 30 tahun. Hal ini benar-benar keajaiban bagi Dallan dan keluarganya. Oleh karena itu Chad ingin merayakannya selama enam pekan penuh atau hari H ulang tahunnya nanti. Ia bahkan membuat tema khusus untuk perayaan kali ini, yaitu '30 for 30'. Maksudnya, ia berencana melakukan 30 hal bersama Dallan untuk merayakan ultah putranya itu.
Namun Chad juga ingin melibatkan semua pihak. Lewat Facebook, ia pun meminta keluarga dan teman-temannya untuk menyumbangkan 30 ide kegiatan yang bisa dilakukannya bersama Dallan.
"Malam itu, sekitar pukul 08.30 saya mengunggah pesan itu, dan saya berangkat tidur jam 10.30. Begitu mengecek ponsel, saya begitu terkejut dalam waktu sesingkat itu sudah banyak yang memberikan komentar dan ide-idenya," kisah Chad seperti dikutip dari 12News.com, Senin (11/7/2016).
Membaca semua komentar tersebut, Chad bahkan mengaku sempat dibuat menangis karenanya. Karena tak kuasa menahan haru, Chad mengaku belum menentukan ide mana yang akan ia pakai untuk perayaan ulang tahun Dallan nantinya.
Baca juga: Curiga Suami Main Serong, Ternyata Gejala Kista di Sisi Kanan Otak
Pria asal Phoenix, Arizona itu mengaku putranya adalah sumber inspirasi. Ia juga iri dengan keberuntungan yang dimiliki Dallan, sebab dengan keterbatasannya, Dallan justru bisa menikmati setiap momen yang terjadi dalam kehidupannya saat ini. "Ia tak pernah memikirkan masa lalu ataupun mengkhawatirkan masa depan," tutupnya.
(lll/up)











































