"Beberapa saat setelah berbaring, dia merasakan rasa sakit yang sangat hebat dan sensasi seperti terbakar di sekitar lehernya. Untungnya, dia segera melepas kalungnya dan pergi ke ruang gawat darurat," kata dr Baruch Fertel, MD, salah satu dokter di Cleveland Clinic, Amerika Serikat.
Dikutip dari Health, kejadian tersebut tidak menyebabkan luka bakar yang terlalu parah. Luka pada lehernya terjadi karena efek aliran listrik yang mengalir melewati kalung rantai yang bersentuhan langsung dengan kulitnya.
ADVERTISEMENT
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
"Kejadian ini memberikan kita pelajaran untuk tidak tidur berdekatan dengan ponsel maupun pengisi dayanya. Selain luka seperti ini, bermain ponsel sebelum tidur juga dapat merusak kulit hingga mata kita," jelas dr Fertel.
Tak hanya itu, dr Fertel juga menganjurkan untuk meletakkan ponsel dengan jarak setidaknya sejauh satu lengan. Ini dilakukan untuk menghindari terpaparnya radiasi dari ponsel, maupun kejadian seperti yang dialami gadis tersebut.
(up/up)











































