Kasus virus Corona COVID-19 di dunia yang masih terus bertambah mendesak semua orang untuk melakukan berbagai hal guna sebagai langkah pencegahan untuk melindungi diri.
Sebagian besar orang berusaha untuk meningkatkan kekebalan tubuh dengan mengonsumsi obat rumahan, herbal, dan konsumsi makanan tertentu yang mengurangi risiko infeksi.
Tapi, beberapa orang justru bertindak terlalu berlebihan hingga membahayakan dirinya. Hal ini terjadi pada seorang pria yang terlalu banyak minum air untuk mengurangi gejala COVID-19.
ADVERTISEMENT
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
Dikutip dari laman Times of India, Luke Williamson awalnya direkomendasikan oleh dokter untuk minum 2 liter air setiap hari setelah diduga terinfeksi virus Corona COVID-19.
Tapi, Pria dari Patchway, Bristol, ini melakukannya dengan berlebihan dan meminum air lebih banyak dari yang disarankan oleh dokter. Ia berpikir dengan minum 5 liter air setiap hari akan membuat gejala virus Corona lebih cepat hilang.
Sayangnya, Luke justru jatuh pingsan di kamar mandi dan berakhir menjalani perawatan intensif di ICU. Para dokter mengatakan bahwa konsumsi air berlebihan seperti Luke bisa menyebabkan keracunan air dan pembengkakan otak.
Beruntungnya, kondisi Luke tidak terlalu berat. Luke hanya menghabiskan waktu di ICU selama 2 hingga 3 hari dan setelah diizinkan pulang.
Air adalah kebutuhan dasar hidup manusia. Sekitar 60 persen tubuh kamu terdiri dari air. Jadi, penting untuk minum banyak air dalam sehari agar fungsi internal tubuh tetap lancar.
Karena, air membawa nutrisi ke sel, membuang racun, mengatur suhu dan memungkinkan tubuh menyerap dan mengasimilasi mineral, vitamin, asam amino, glukosa, dan zat lainnya.
Berapa banyak sih air yang dibutuhkan manusia? Klik halaman berikutnya.
Meskipun semua orang butuh banyak air untuk menjaga kesehatan tubuh, asupan minum air yang berlebihan juga bisa menyebabkan komplikasi serius lho.
Tapi, banyaknya jumlah air yang harus diminum setiap orang tergantung pada beberapa faktor, seperti kondisi kesehatan dan usia seseorang.
Jika kamu minum terlalu banyak air, ginjal bisa dengan mudah mengeluarkan kelebihannya. Namun, organ dalam kita pun memiliki keterbatasan. Ginjal hanya biasa mengeluarkan sekitar 1 liter per jam. Jadi, kecepatan kamu meminum air juga memiliki peran penting.
Jika kamu minum terlalu banyak dan terlalu cepat, ginjal kamu akan terbebani dan tidak akan dapat menjalankan tugasnya.
Di sisi lain, minum 3 hingga 4 liter air dalam waktu singkat dapat dengan mudah menyebabkan hiponatremia, suatu kondisi di mana konsentrasi natrium dalam tubuh menurun.
National Academy of Medicine pada tahun 2004 merekomendasikan wanita berusia 19 hingga 30 untuk mengonsumsi sekitar 2,7 liter air per hari dan pria dengan usia yang sama sekitar 3,7 liter per hari.
Simak Video "Video: Sembuh dari Covid Bukan Berarti Aman"
[Gambas:Video 20detik]
(ayd/fds)











































